26.7 C
Jakarta

“Perjuangan Islam”: Strategi Baru JI dan Potensi Bahayanya

Artikel Trending

MediaMeme Harakatuna“Perjuangan Islam”: Strategi Baru JI dan Potensi Bahayanya
Dengarkan artikel ini
image_pdfDownload PDF

Pada Selasa (16/04) Densus 88 ringkus delapan teroris dari kelompok Jemaah Islamiyah (JI) di Sulawesi Tengah. Mereka merupakan pengurus strategis organisasi JI yang menempati bidang doktrin dakwah, bendahara keuangan, lembaga pendidikan, agen rekrutmen anggota, hingga pengumpul dana untuk aksi teror.

EKSISTENSI KELOMPOK JI

  • JI masih ada dan terus eksis.
  • JI memiliki tokoh yang handal dalam memetakan aksinya.
  • JI memiliki personel dan struktur organisasi dari pusat hingga daerah.
  • JI pandai membalut informasi, terbatas dan rahasia.

SEL TIDUR KELOMPOK JI

  • Juli 2020, JI dipimpin Hasanudin.
  • Di tangan Hasanudin, anggota JI aktif latihan militer di Poso.
  • Data dari IPAC pada tahun 2019 JI merekrut 40 anggota baru dari Poso dan 20 orang dari Palu.
  • Pada tahun 2023, JI kembali menambah anggota baru hingga mencapai target.

STRATEGI KELOMPOK JI

  • Dalam kurun waktu 10 tahun, anggota senior JI datang ke Poso untuk melakukan doktrinasi kepada anggota JI.
  • Para senior membuat perubahan strategi di tubuh JI yang mereka sebut sebagai “perjuangan Islam”.
  • Menguasai masjid-masjid kecil di Poso untuk melakukan: Pertama, program indoktrinasi. Kedua, melakukan rekrutmen. Ketiga, menyusun langkah taktis sesuai misi dan visi baru JI pada anggot yang terbatas dan tertutup.
BACA JUGA  Idulfitri: Kembali ke Fitrah Keagamaan dan Kebangsaan

PERSENJATAAN KELOMPOK JI

  • JI pernah mengantongi berbagai senjata untuk pelatihan militer yang dipinjam dari anggotanya di Sulawesi Selatan yang mengikuti pelatihan militer di Mindanao, Filipina Selatan.
  • Yang meminjamkan senjata itu bernama Nur Sahid dan Heri Purnomo, yang berlatih militer di Mindanao pada periode 2002 hingga 2005.

Hingga saat ini polisi dan para pakar masih belum bisa memetakan orang-orang yang memegang kendali kelompok JI ini. Ini karena, JI sudah mengubah taktik dan koordiasi dari sebelum mereka pada ditangkap.

Harakatuna
Harakatuna
Harakatuna.com merupakan media dakwah berbasis keislaman dan kebangsaan yang fokus pada penguatan pilar-pilar kebangsaan dan keislaman dengan ciri khas keindonesiaan. Transfer Donasi ke Rekening : BRI 033901002158309 a.n PT Harakatuna Bhakti Ummat

Mengenal Harakatuna

Artikel Terkait

Artikel Terbaru