28.2 C
Jakarta

Teroris MIT Kembali Tebar Teror di Musim Corona, Ini Sikap Tegas Pemerintah

Artikel Trending

AkhbarDaerahTeroris MIT Kembali Tebar Teror di Musim Corona, Ini Sikap Tegas Pemerintah
Dengarkan artikel ini
image_pdfDownload PDF

Harakatuna.com. Jakarta – Kasus teror di tengah mewabahnya Covid-19 semakin marak terjadi di Indonesia timur. Pada Rabu (15/4) seorang polisi ditembak saat bertugas di lingkungkungan perbankan. Sebelumnya Densus 88 telah membekuk kelompok teroris MIT bernama Ali alias Darwin Gobel dan Muis Fahron alias Abdullah di Poso, Sulawesi Tengah.

Kasus ini menyulut marah pemerintah yang sedang konsentrasi mengatasi wabah Covid-19. Oleh karenanya  Wakil Ketua DPR Azis Syamsuddin meminta Kepolisian tidak memberikan ruang terhadap kelompok teroris. Mereka cenderung mendompleng bencana Corona ini sebagai kesempatan untuk menebar teror.

“Jangan beri ruang bagi pelaku kejahatan maupun terorisme yang memanfaatkan situasi pandemi corona,” ujar Azis kepada wartawan, Jakarta, Rabu (15/4/2020).

Azis pun meminta semua pihak agar bersatu dan gotong royong bersama pemerintah serta aparat keamanan, memerangi tindakan kriminal maupun penebar aksi terorisme.

BACA JUGA  Pemkab Sigi Cegah Radikalisme melalui Beasiswa Sekolah Agama ke Yaman

“Seluruh elemen masyarakat memerangi aksi terorisme, juga harus bersatu melawan virus corona. Jangan ada pihak menebarkan aksi teror yang membuat resah masyarakat,” tutur polikus Partai Golkar itu.

Diketahui, dua pelaku diberikan tindakan tegas karena sebelumnya menembak seorang polisi bernama Briptu Ilham Suhayar, yang hendak bertugas menjaga keamanan di Bank Mandiri Syariah Kantor Cabang Poso, Sulawesi Tengah.

“Tindakan tegas dan terukur terhadap terduga terorisme yang dilakukan oleh aparat Polri patut diapresiasi, karena ada anggota kepolisian yang sebelumnya jadi korban penembakan pelaku tersebut,” kata Azis.

Sebelumnya, dua terduga pelaku teroris yang ditembak mati merupakan anggota Mujahidin Indonesia Timur (MIT) pimpinan Ali Kora.

Polisi juga menemukan sebuah bom dari balik jaket salah satu pelaku. Kedua pelaku ditembak mati saat petugas melakukan pengejaran di wilayah lingkar Desa Moengko, Poso

Harakatuna
Harakatuna
Harakatuna.com merupakan media dakwah berbasis keislaman dan kebangsaan yang fokus pada penguatan pilar-pilar kebangsaan dan keislaman dengan ciri khas keindonesiaan. Transfer Donasi ke Rekening : BRI 033901002158309 a.n PT Harakatuna Bhakti Ummat

Mengenal Harakatuna

Artikel Terkait

Artikel Terbaru