Harakatuna.com – 14 Februari 2024 adalah hari yang menentukan untuk bangsa Indonesia, dimana pada hari tersebut, akan dilaksanakan Pemilihan Umum (Pemilu) untuk menentukan Presiden dan DPR. Tentu dengan pemilihan ini, kita berharap akan mendapatkan pemimpin yang amanah dan peduli terhadap kesejahteraan rakyat. Selain datang ke TPS (Tempat Pemungutan Suara) untuk mencoblos pemimpin yang mempunyai kepedulian terhadap kesejahteraan, ikhtiar untuk mendapatkan pemimpin yang amanah adalah dengan memanjatkan doa.
Adapun redaksi doa yang bisa dipanjatkan sebelum mencoblos dalam Pemilu adalah sebagai berikut:
اللَّهُمَّ لَا تُسَلِّطْ عَلَيْنَا بِذُنُوْبِنَا مَنْ لَا يَخَافُكَ وَلَا يَرْحَمُناَ
Allahumma lâ tusallith ‘alainâ bidzunübinâ man lâ yakhâfuka walâ yarhamunâ.
Artinya: “Ya Allah ya Tuhan kami, janganlah Engkau kuasakan (jadikan pemimpin) atas kami karena dosa-dosa kami orang yang tidak takut kepada-Mu dan tidak mempunyai belas kasihan kepada kami”.
Semoga dengan membaca doa ini sebelum pencoblosan Pemilu, kita semua nantinya akan diberikan pemimpin yang amanah. Dengan hadirnya pemimpin yang amanah ini, Insya Allah negara kita, Indonesia akan menjadi negara yang baik dan diberkahi Tuhan seperti yang difirmankan Allah dalam Al-Quran dalam surat Saba, ayat 15.
لَقَدْ كَانَ لِسَبَإٍ فِي مَسْكَنِهِمْ آيَةٌ ۖ جَنَّتَانِ عَنْ يَمِينٍ وَشِمَالٍ ۖ كُلُوا مِنْ رِزْقِ رَبِّكُمْ وَاشْكُرُوا لَهُ ۚ بَلْدَةٌ طَيِّبَةٌ وَرَبٌّ غَفُورٌ
Artinya: “Sesungguhnya bagi kaum Saba’ ada tanda (kekuasaan Tuhan) di tempat kediaman mereka, yaitu dua buah kebun di sebelah kanan dan sebelah kiri. (Kepada mereka dikatakan): “Makanlah olehmu dari rezeki yang (dianugerahkan) Rabbmu dan bersyukurlah kamu kepada-Nya. Negerimu adalah negeri yang baik dan (Rabbmu) adalah Rabb yang Maha Pengampun”.