27.5 C
Jakarta

Israel Tangkap Adik Perempuan Bos Hamas

Artikel Trending

AkhbarInternasionalIsrael Tangkap Adik Perempuan Bos Hamas
Dengarkan artikel ini
image_pdfDownload PDF

Harakatuna.com. Gaza – Kepolisian Israel mengatakan pada hari Senin (1/4) telah menangkap adik perempuan bos Hamas, Ismail Haniyeh. Penangkapan tersebut dilakukan dalam rangka sebagai bagian dari penyelidikan teror di Israel Selatan.

Polisi Israel mengatakan bahwa Sabah Abdel Salam Haniyeh merupakan warga negara Israel. Ia akan ditahan di Kota Tel Sheva sebagai bagian dari penyelidikan yang juga melibatkan badan keamanan Israel, Shin Bet.

Seorang Juru Bicara Polisi Israel mengkonfirmasi bahwa dia adalah adik perempuan Haniyeh. Menurutnya dia dicurigai telah melakukan kontak dengan agen Hamas dan mengidentifikasi dengan organisasi tersebut. Ia juga dicurigai menghasut dan mendukung tindakan terorisme di Israel.

Polisi Israel mengatakan bahwa dalam penggeledahan di rumah perempuan berusia 57 tahun itu, pihaknya menemukan dokumen, media, telepon, temuan-temuan lain, dan bukti yang menghubungkan dia dengan tindakan pelanggaran keamanan serius terhadap negara Israel.

BACA JUGA  Pengadilan PBB akan Evaluasi Implikasi Pendudukan Israel

“Saudara laki-lakinya, Ismail Haniyeh, yang tinggal di Doha, Qatar adalah Kepala Biro Politik Hamas,” tutur Polisi Israel kepada media.

Bos Hamas tersebut sebelumnya menyebut Israel kini sedang mengalami isolasi politik yang belum pernah terjadi sebelumnya. Hal itu disampaikannya dalam komentar yang disampaikan sehari setelah Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) menyetujui resolusi menuntut gencatan senjata segera dalam perang di Gaza.

Seperti dilansir dari AFP, komentar bos Hamas itu disampaikan saat dirinya berkunjung ke Teheran, Iran, tepatnya usai bertemu Menteri Luar Negeri (Menlu) Hossein Amir-Abdollahian pada Selasa (26/3) waktu setempat.

“Meskipun resolusi ini datang terlambat dan mungkin ada beberapa kesenjangan yang perlu diatasi, resolusi itu sendiri menunjukkan bahwa pendudukan Israel sedang mengalami isolasi politik yang belum pernah terjadi sebelumnya,” ujar Haniyeh dalam konferensi pers di Teheran.

Harakatuna
Harakatuna
Harakatuna.com merupakan media dakwah berbasis keislaman dan kebangsaan yang fokus pada penguatan pilar-pilar kebangsaan dan keislaman dengan ciri khas keindonesiaan. Transfer Donasi ke Rekening : BRI 033901002158309 a.n PT Harakatuna Bhakti Ummat

Mengenal Harakatuna

Artikel Terkait

Artikel Terbaru