Harakatuna.com. Bekasi- Kapolda Metro Jaya Irjen Fadil Imran melantik 31 ulama menjadi dai keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) untuk Kota Bekasi. Kapolda Metro Jaya Irjen Fadil Imran meminta dai kamtibmas menjalin sinergi dengan aparat penegak hukum dalam memerangi sejumlah masalah, salah satunya radikalisme.
Pelantikan 31 dai kamtibmas digelar di Polres Bekasi, Jalan Pramuka, Bekasi Selatan, Kota Bekasi, Selasa (5/1/2021). Selain Kapolda Metro Jaya dan Kapolres Bekasi Kombes Widjanarko, acara tersebut juga dihadiri Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (Ketum PBNU) Said Aqil Siroj.
Kapolda Metro Jaya Irjen Fadil Imran meyakini persoalan pandemi virus Corona (COVID-19) hingga masalah radikalisme bisa diselesaikan satu per satu. Fadil mengingatkan, penyelesaian sejumlah masalah tersebut diperlukan konsistensi.
“Saya berharap mudah-mudahan dengan sinergisitas bersama dai kamtibmas fenomena-fenomena seperti hoax, hate speech, intoleransi, radikalisme, bisa kita selesaikan,” kata Fadil saat memberikan arahan.
“Wali Kota, Dandim, Kapolres, Kajari, Ketua Pengadilan Negeri bergandengan tangan dengan seluruh ulama Kota Bekasi sampai ke kampung-kampung. Insyaallah masalah COVID, masalah intoleransi, masalah radikalisme ini bisa kita urai satu per satu. Ini hanya persoalan waktu, ini hanya persoalan kesabaran, ini hanya persoalan konsistensi kita,” imbuh Fadil.
Fadil menekankan kegiatan dai kamtibmas ini tidak boleh hanya menjadi kegiatan sesaat. Dia ingin para dai kamtibmas ini bisa mendapatkan peran yang maksimal.
“Saya berpesan semoga dai kamtibmas ini dia konsisten, tidak hanya kegiatan sesaat. Saya melihat waktunya dai yang berbasis kepada hubbul wathan minal iman tadi disampaikan oleh Pak Kiai (Said Aqil), nasionalisme yang religius lebih mendapatkan tempat dan peran yang maksimal,” terangnya.
Lebih lanjut Fadil turut mengapresiasi program dai kamtibmas yang digagas Polres Bekasi. Eks Dirkrimsus Polda Metro Jaya itu berdoa situasi kamtibmas di DKI Jakarta dan sekitarnya bisa semakin kondusif.
“Saya selaku Kapolda Metro Jaya sangat mengapresiasi dan menghargai program ini. Mudah-mudahan situasi kamtibmas di Jakarta dan sekitarnya akan semakin kondusif dengan bersama-sama kita mengelola situasi kamtibmas,” harap Fadil.
Kapolres Bekasi Kombes Widjanarko meminta kepada para dai yang telah dilantik selalu menyampaikan pesan kepada masyarakat agar menjaga keamanan dan ketertiban. Dengan begitu, kebijakan-kebijakan pemerintah bisa tersampaikan dengan baik.
“Dengan adanya dai kamtibmas kita bisa menitipkan pesan kamtibmas, sehingga apa-apa yang menjadi kebijakan pemerintah pusat dan daerah, tentunya juga wilayah Kota Bekasi ini, juga bisa tersampaikan,” tutur Widjanarko.