33 C
Jakarta

Serial Pengakuan Eks Napiter (C-LI-VII): Puryanto, Eks Napiter Sukses Kelola Argowisata

Artikel Trending

KhazanahInspiratifSerial Pengakuan Eks Napiter (C-LI-VII): Puryanto, Eks Napiter Sukses Kelola Argowisata
Dengarkan artikel ini
image_pdfDownload PDF

Harakatuna.com. Terorisme menjadi isu global yang menghantui manusia. Ketakutan dan kekhawatiran datang silih berganti seakan kehidupan ini sedang diserang dan diporak-poranda. Namun bangsa ini tetap maju melawan terorisme.

Semangat melawan terorisme terus digalakkan tiada henti. Pemerintah membuat lembaga yang bernama BNPT guna menangkal terorisme tumbuh dan berkembang di negeri ini. Berkat penanganan pemerintah angka keterlibatan terhadap terorisme semakin berkurang.

Hal ini dibuktikan dengan banyaknya bangsa yang terlibat dalam terorisme kembali hijrah ke paham moderasi. Salah seorang yang sudah hijrah dari terorisme adalah Puryanto. Dia telah menjalani hukuman selama 3 tahun 8 bulan atas kasus Bom Bali 1.

Puryanto mengetahui keberadaan pelaku teror kemudian tidak lapor, atau menyembunyikan pelaku. Kini, Puryanto bangkit dan kembali ke masyarakat dengan melakukan hal yang bermanfaat.

Puryanto sekarang menjadi mitra deradikalisasi BNPT. Puryanto berhasil menginisiasi dalam mengelola sebuah objek wisata Agro Suka Raja, di Sepaku, Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur.

BACA JUGA  Serial Pengakuan Eks Napiter (C-LI-XXXIII): Badri Wijaya Terpapar Terorisme karena Ketidaktelitian Menerima Informasi

Usai menjalani tahanan pada Tahun 2016, Puryanto melakukan pembibitan sawit. dan kini kawasan sawit telah menjadi pengembangan usaha dan inovasi objek wisata Agro Suka Raja.

Wisata Agro Suka Raja ada pemancingan, ada kolam renang, ada petik buah, ada taman bermain anak. Rencana nanti ada perkemahan dan ada pendidikan seni dan budaya. Kini kelihatan bahwa Puryanto menjadi pribadi yang menebar manfaat.

Melalui perjalanan Puryanto, bangsa ini hendaknya berhati-hati bersinggungan dengan terorisme. Jangan sampai pengalaman pahit Puryanto terulang kembali. Cukup Puryanto saja. Bangsa ini hendaknya meniru sikap Puryanto yang memilih menjadi pribadi yang bermanfaat selepas hijrah dari terorisme.[] Shallallahu ala Muhammad.

*Tulisan ini disadur dari cerita eks napiter Puryanto yang dimuat di media online fajar.co.id

Dr. (c) Khalilullah, S.Ag., M.Ag.
Dr. (c) Khalilullah, S.Ag., M.Ag.
Penulis kadang menjadi pengarang buku-buku keislaman, kadang menjadi pembicara di beberapa seminar nasional

Mengenal Harakatuna

Artikel Terkait

Artikel Terbaru