Dengarkan artikel ini
Harakatuna.com – Literasi sudah menjadi bagian dari peradaban manusia dari dulu kala hingga kini. Kemajuan zaman, teknologi yang mutakhir memberikan dampak dalam kehidupan sehari-hari bagi masyarakat. Salah satunya adalah perkembangan internet. Jika masyarakat mampu menggunakan internet secara optimal maka komunikasi dan informasi dapat tersampaikan secara cepat dan mudah. Pemanfaatan teknologi yang tepat mampu membantu masyarakat dalam segala bidang. Literasi digital, misalnya.
Dengan adanya teknologi mampu mempercepat, meringankan dan memudahkan pekerjaan masyarakat. Dahulu, ketika orang hendak memberikan kabar pada teman yang di luar kota, maka harus berkirim surat. Kini dengan adanya teknologi yang sangat canggih, memberi kabar pada kawan, sanak famili yang jauh cukup dengan menelpon secara video call. Bukankah sangat mudah dengan adanya teknologi internet? Tak perlu ribet-ribet, hanya modal membawa gawai berisi paket data, apa pun bisa diakses.
Adanya teknologi internet merupakan perwujudan literasi digital. Literasi dapat diartikan sebagai pemahaman dan keterampilan menulis, membaca, berhitung, dan disiplin ilmu lainnya. Sedangkan arti dari literasi digital adalah penggunaan perangkat teknologi, informasi dan komunikasi dalam mengakses, mengaryakan, hingga mendistribusikan informasi. Menurut Paul Gilster (2007), literasi digital merupakan kemampuan untuk memahami dan menggunakan informasi yang didapatkan dari berbagai sumber.
Sementara itu, menurut Deakin University’s Graduate Learning Outcome 3, mengungkapkan bahwa literasi digital adalah upaya memanfaatkan teknologi dalam menemukan, menggunakan, dan menyebarluaskan informasi dalam dunia digital seperti saat ini. Sedangkan menurut Common Sense Media (2009) berpendapat bahwa literasi digital itu mencakup adanya tiga kemampuan yang berupa kompetensi pemanfaatan teknologi, memaknai dan memahami konten digital serta menilai kredibilitasnya, meneliti dan mengkomunikasikan dengan alat yang tepat.
Maka dari itu, dapat disimpulkan bahwa literasi digital ialah usaha yang dibutuhkan manusia pada zaman modern seperti saat ini untuk menyaring informasi secara tepat dan akurat. Upaya lain untuk mendukung literasi digital adalah penggunaan aplikasi yang tepat guna, dan memahami secara mendalam suatu informasi yang didapat.
Masyarakat saat ini mudah sekali mendapatkan Informasi tanpa mau mencari tahu kebenarannya. Setelah itu, dengan mudahnya menyebarluaskan informasi tanpa basa-basi. Hal ini mengakibatkan dampak yang buruk bagi masyarakat, yakni adanya penyebaran informasi hoax yang memprihatinkan.
Jika, masyarakat mampu memanfaatkan literasi digital secara maksimal tentu pola pikir masyarakat akan berubah menjadi kritis dan kreatif. Sehingga tidak mudah untuk tertipu dengan adanya informasi hoax. Selain sebagai penyaring berita hoax, literasi digital juga mampu memberikan manfaat bagi masyarakat. Antara lain:
Mendapatkan Informasi dengan Cepat dan Tepat
Kemampuan dalam menggunakan dan menoperasikan teknologi membuat manusia lebih cepat dalam mendapatkan informasi. Hal ini berbeda dengan metode lama, seperti literature atau surat kabar. Selain cepat, dengan pemahaman akan literasi digital mampu memperoleh informasi yang tepat.
Adanya literasi digital membuat manusia menjadi lebih kritis terhadap sebuah informasi, karena sudah dibekali dengan pemahaman tentang dunia digital. Di era informasi seperti saat ini, banyak sekali kabar-kabar bohong atau hoax. Maka dari itu sebagai generasi milineal harus mengantisipasinya. Salah satunya adalah dengan membekali diri dengan literasi digital.
Belajar Menjadi Lebih Mudah dan Hemat
Adanya literasi digital mampu memberikan dampak yang luar biasa bagi masyarakat. Salah satunya adalah belajar bisa dilakukan kapan saja dan dimana saja. Dulu, ketika hendak mengecek suatu kata harus membawa dan membuka kamus besar Bahasa Indonesia yang lumayan besar. Sekarang hanya dengan membuka ponsel pintar belajar apapun bisa.
Belajar bahasa, membaca dan menulis pun bisa diakses melalui gawai. Tentunya hal ini lebih efisien dan hemat uang saku. Maka dari itu pergunakan literasi digital untuk terus belajar dan berkarya.
Mendapatkan Informasi Terkini
Di era digital, mendapatkan informasi sangat mudah. Diantaranya dengan bantuan Internet, mesin pencari google dan berbagai platform sosial media. Ketiga piranti tersebut terbukti mampu menyajikan informasi yang beragam, dan sangat mudah diakses. Terutama dalam hal mengetahui informasi yang sedang viral dan sedang diperbincangkan public.
Mendapatkan informasi yang aktual dan faktual adalah suatu keharusan bagi beberapa orang di zaman modern saat ini. Orang zaman sekarang jika tidak mengikuti alur perkembangan teknologi, sering dikatakan kudet (kurang update). Update tentang ilmu, pengetahuan, opini, gagasan dan informasi merupakan suatu keharusan bagi masyarakat.
Membaruinya pun harus dengan cara memilah dan memilih. Mengapa demikian …? Karena untuk menghindari berita hoax, plagiat suatu karya, dan agar tidak menjadi generasi yang latah. Untuk membentengi hal tersebut, maka masyarakat harus paham dan mengerti tentang literasi digital.
Adanya teknologi internet mampu memberikan kemudahan yang banyak sekali untuk masyarakat. Oleh karena itu, marilah pergunakan internet untuk berliterasi digital yang maksimal dan optimal. Agar tetap bisa menjadi seseorang yang berkarya di era apa saja, dan di mana saja.
