26.6 C
Jakarta

Saat Sakit, Perhatikan Hal-Hal Berikut Ini

Artikel Trending

Asas-asas IslamIbadahSaat Sakit, Perhatikan Hal-Hal Berikut Ini
Dengarkan artikel ini
image_pdfDownload PDF

Harakatuna.com – Setiap orang yang hidup didunia ini pasti tidak berharap mengalami sakit. Namun demikian pasti orang yang hidup itu mengalami sakit. Saat mengalaminya, Islam sangat menganjurkan untuk menjaga ibadah jangan sampai tertinggal terutama sholat.

Imam Abdullah Al-Haddad menerangkan hal-hal yang harus diperhatikan saat sholat

وينبغي للمريض أن يحترز من النجاسات أن تصيبه في بدنه أو في ثيابه، فتمنعه من الصلاة ، وليحذر كل الحذر من ترك الصلاة، وليصلي على حَسَب حاله، قاعدا او مضطجعا، أو كيف أمكنه، ولا يختم عمله بالإضاعة لعماد الدين الذي هو الصلاة

Artinya: “Hendaknya orang sakit bersikap hati-hati terhadap najis yang menimpanya baik mengena pada badannya ataupun pakaiannya yang dapat menghalangi keabsahan shalatnya. Juga hendaknya ia berhati-hati jangan sampai meninggalkan shalat. Hendaknya ia tetap shalat sesuai dengan keadaannya baik dengan cara duduk, terlentang, atau sebisanya. Jangan sampai hidupnya berakhir dengan melalaikan tiang agama, yakni shalat. [Sayyid Abdullah bin Alawi Al-Haddad, Sabîlul Iddikâr wal I’tibâr bimâ Yamurru bil Insân wa Yanqadli Lahu minal A’mâr [Dar Al-Hawi, 1998], cet. II, halaman: 54].”

BACA JUGA  Kembali Bekerja Setelah Libur Panjang, Bacalah Doa Rasulullah Ini

Dari keterangan ini, saat sakit selain tentunya pengobatan, hal yang harus diperhatikan dengan sangat adalah keadaan najis dan sholatnya.

Sebagaimana diketahui bahwa sholat adalah kewajiban umat Islam yang tidak boleh ditinggalkan dalam keadaan apapun. Entah itu sakit, perjalanan bahkan dalam keadaan perang sekalipun. Namun Islam memberikan keringanan dalam menjalankan kewajiban sholat ini, saat sakit bisa sholat sambil tiduran atau berbaring.

Dalam ajaran agama, Sholat adalah yang paling penting, karena nanti di akhirat kelak, ukuran kesuksesan adalah sholat. Jika amal sholatnya diterima maka diterima pula amal ibadah lainnya, dan jika amal sholat tertolak maka tertolak pula amal lainnya.

Oleh karenanya, walaupun dalam keadaan sakit, tetaplah jaga keadaan tubuh dari najis. Dan tetap jagalah sholat semampunya. Wallahu A’lam Bishowab.

Ahmad Khalwani, M.Hum
Ahmad Khalwani, M.Hum
Penikmat Kajian Keislaman

Mengenal Harakatuna

Artikel Terkait

Artikel Terbaru