29.2 C
Jakarta

Saudi, Qatar, hingga Irak Jalin Komunikasi Usai Iran Serang Israel

Artikel Trending

AkhbarInternasionalSaudi, Qatar, hingga Irak Jalin Komunikasi Usai Iran Serang Israel
Dengarkan artikel ini
image_pdfDownload PDF

Harakatuna.com. Baghdad – Pejabat teras dan diplomat negara-negara di kawasan Timur Tengah menjalin komunikasi baik terpisah maupun bersama-sama untuk menyikapi situasi pascaserangan Iran ke wilayah Israel pada akhir pekan lalu.

Mengutip dari Reuters, putra mahkota Arab Saudi, Pangeran Mohammed bin Salman dan Perdana Menteri Irak Shia al-Sudani melakukan pembicaraan via telepon pada Minggu (14/4). Mereka membahas cara-cara untuk menyelamatkan wilayah tersebut dari perluasan konflik lebih lanjut dan upaya untuk mengurangi risiko eskalasi.

Selain itu pada hari yang sama Menteri Luar Negeri Arab Saudi Pangeran Faisal bin Farhan bin Abdullah juga melakukan perbincangan telepon dengan Menteri Luar Negeri Iran Hossein Amirabdollahian. Mengutip dari Saudi Press Agency (SPA), dalam perbincangan telepon itu Faisal dan Amirabdollahian membahas perkembangan di kawasan dan meningkatnya ketegangan di tengah krisis di Jalur Gaza dan dampaknya.

Dan, salah satu bahasan utama adalah situasi pascaserangan drone dan rudal Iran ke Israel. “Selama percakapan telepon tersebut, dibahas dampak dari perkembangan situasi di kawasan dan meningkatnya eskalasi akibat krisis di Jalur Gaza,” demikian pernyataan Kemenlu Arab Saudi.

Pada hari yang sama, Faisal juga menerima sambungan telepon diplomatik dari Menteri Luar Negeri Amerika Serikat (AS) Antony Blinken. Dalam panggilan telepon tersebut, mereka membahas perkembangan terkini eskalasi di kawasan, bahaya dampaknya, dan upaya yang dilakukan untuk membendungnya.

BACA JUGA  Israel Tolak Perintah ICJ untuk Cegah Genosida di Gaza

Selain itu, pada hari yang sama Amiraabdollahian dilaporkan Reuters melakukan perbincangan telepon dengan Menlu Qatar Mohammed bin Abdulrahman Al Thani. Dalam perbincangan itu, kantor berita Qatar melaporkan, dua pejabat diplomat tersebut menyatakan keprihatinan mendalam atas perkembangan di kawasan dan menegaskan kembali komitmen mereka untuk mendukung upaya mencapai stabilitas di semua tingkat.

Sementara itu Blinken, selain dengan Pangeran Faisal, juga menelepon sejumlah kolega diplomat dari negara lain di Timur Tengah secara terpisah. Mengutip dari Reuters, dia menelepon Menlu Yordania, Menlu Mesir, dan Menlu Turki pada Minggu lalu.

Dalam perbincangan secara terpisah itu, Blinken menegaskan kembali bahwa AS tidak menginginkan peningkatan eskalasi konflik, dan akan terus mendukung pertahanan Israel.

Selain itu, Presiden AS Joe Biden menelepon Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu pada hari yang sama. Dalam perbincangan telepon itu, Biden menegaskan AS tidak akan mengambil bagian dalam serangan balasan terhadap Iran.

Namun, AS akan melakukan langkah apa pun untuk membantu pertahanan Israel atas kemungkinan serangan lain di masa mendatang.

Lebih dari 300 rudal dan drone itu kemudian dihalau sistem pertahanan Iron Dome Israel, juga dengan bantuan sekutu seperti Inggris, Prancis, AS, juga negara tetangga yakni Yordania.

Harakatuna
Harakatuna
Harakatuna.com merupakan media dakwah berbasis keislaman dan kebangsaan yang fokus pada penguatan pilar-pilar kebangsaan dan keislaman dengan ciri khas keindonesiaan. Transfer Donasi ke Rekening : BRI 033901002158309 a.n PT Harakatuna Bhakti Ummat

Mengenal Harakatuna

Artikel Terkait

Artikel Terbaru