35.1 C
Jakarta

Qatar Kutuk Serangan Teroris di Timur Turki

Artikel Trending

AkhbarInternasionalQatar Kutuk Serangan Teroris di Timur Turki
Dengarkan artikel ini
image_pdfDownload PDF

Harakatuna.com. Daha – Qatar mengecam keras serangan organisasi teroris PKK terhadap bus yang mengangkut warga sipil di provinsi Van, timur Turki. Dua pekerja pembuat jalan tewas dan delapan lainnya terluka dalam serangan teroris pada Senin di timur Turki, seperti dikutip dari AA, Rabu (10/6).

“Qatar menyatakan kutukan kerasnya terhadap serangan yang menargetkan bus sipil di Provinsi Van, Turki timur,” kata Kementerian Luar Negeri Qatar pada Selasa dalam sebuah pernyataan.

“Qatar menegaskan kembali posisinya yang tegas dalam menolak kekerasan dan terorisme, apa pun motif dan alasannya,” sebut pernyataan itu.

Sebuah kendaraan antar jemput perusahaan konstruksi yang melakukan proyek pembangunan jalan di Dataran Tinggi Belbuka di daerah Catak, Van diserang oleh teroris PKK dengan bahan peledak rakitan, menurut pernyataan dari Kantor Gubernur Van.

Dalam kampanye terornya melawan Turki selama lebih dari 30 tahun, PKK – yang terdaftar sebagai organisasi teroris di Turki, Amerika Serikat, dan Uni Eropa – telah bertanggung jawab atas tewasnya 40.000 orang, termasuk perempuan, anak-anak, dan bayi. YPG adalah cabang PKK di Suriah.

Kementerian Pertahanan Turki mengumumkan tiga teroris PKK/YPG menyerahkan diri kepada pasukan keamanan di perbatasan Suriah pada Selasa. “Tiga teroris PKK/YPG yang melarikan diri dari tempat perlindungan di Suriah utara menyerahkan diri ke pos militer perbatasan kami di Mardin/Nusaybin dan Kızıltepe,” ungkap kementerian itu.

BACA JUGA  Tank Israel Tembakkan Senapan Mesin ke Wartawan

Para teroris PKK/YPG terus menyerahkan diri mereka setelah melihat kegigihan militer Turki menumpas para teroris dalam operasi mereka. Kelompok teroris PKK sering menggunakan Irak utara sebagai pangkalan, untuk merencanakan serangan teroris lintas-perbatasan di Turki.

Turki meluncurkan Operasi Mata Air Perdamaian pada 9 Oktober untuk mengusir teroris YPG/PKK dari utara Suriah, mengamankan perbatasan Turki, membantu repatriasi yang aman bagi para pengungsi Suriah, serta menjamin integritas wilayah Suriah.

Di bawah dua kesepakatan terpisah dengan Amerika Serikat dan Rusia, Turki menghentikan operasi itu untuk memungkinkan penarikan teroris YPG/PKK dari zona aman Suriah.

Dalam lebih dari 30 tahun kampanye terornya melawan Turki, PKK -yang terdaftar sebagai organisasi teroris oleh Turki, AS, dan Uni Eropa- bertanggung jawab atas kematian 40.000 jiwa, termasuk perempuan, anak-anak, dan bayi. YPG adalah cabang PKK yang berbasis di Suriah.

Harakatuna
Harakatuna
Harakatuna.com merupakan media dakwah berbasis keislaman dan kebangsaan yang fokus pada penguatan pilar-pilar kebangsaan dan keislaman dengan ciri khas keindonesiaan. Transfer Donasi ke Rekening : BRI 033901002158309 a.n PT Harakatuna Bhakti Ummat

Mengenal Harakatuna

Artikel Terkait

Artikel Terbaru