26.6 C
Jakarta
Array

Persoalan Khilafah Sangat Dinamis

Artikel Trending

Persoalan Khilafah Sangat Dinamis
Dengarkan artikel ini
image_pdfDownload PDF

Harakatuna.com. Bandung. Hizbut Tahrir (HT) memegang teguh pendiriannya, bahwa khilafah adalah suatu kewajiban yang tidak bisa dibantah. Penulis buku Kontroversi Dalil-dalil Khilafah Muhammad Sofi Mubarok menyatakan bahwa khilafah itu dinamis.

“Persoalan khilafah itu sangat dinamis,” katanya saat menjadi narasumber pada bedah bukunya yang digelar oleh Pimpinan Wilayah (PW) Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) Jawa Barat dalam rangka hari lahirnya yang ke-64, di kantor Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Jawa Barat, Bandung, Senin (26/2) malam.

Mengutip Imam al-Ghazali, Sofi mengunkapkan bahwa agama merupakan pondasi, sementara kepemimpinan atau kekuasaan adalah cabangnya.

Ia juga menengahkan kaulnya Imam Ibnu Taimiyah dalam kitabnya al-Siyasah al-Syar’iyyah fi Islami a-Ra’i wa al-Ra’iyyah, bahwa kepemimpinan itu salah satu kewajiban agama yang paling agung, bahkan tidak akan tegak suatu agama kecuali dengan menegakkan kepemimpinan

Kepemimpinan yang dimaksud bukan sekadar khilafah. Dliyauddin al-Rais memaknai hadis al-aimmatu min Quraisyin, bukan secara tekstual orang Quraisy. Padahal, ia salah satu cendekiawan yang menentang pendapat Ali Abdurroziq yang menyatakan bahwa tidak ada khilafah dalam Islam. Dliyauddin berpendapat bahwa Quraisy pada hadis tersebut maksudnya adalah al-sajaah, keberanian.

Kontradiksi

Kandidat doktor UIN Syarif Hidayatullah Jakarta itu juga menyatakan bahwa dalil yang digunakan oleh Hizbut Tahrir sebagai landasan berpikirnya untuk menegakkan khilafah saling berkontradiksi satu sama lain.

Sofi mencontohkan, saat memaknai kalimat ulil amri, HT hanya memaknai pemerintah atau pemimpin negara saja. Padahal bisa dimaknai lain, seperti mujtahid.

“Dalam tanda kutip (makna lainnya) sengaja diabaikan,” kata Sofi.

Syakirnf

Harakatuna
Harakatuna
Harakatuna.com merupakan media dakwah berbasis keislaman dan kebangsaan yang fokus pada penguatan pilar-pilar kebangsaan dan keislaman dengan ciri khas keindonesiaan. Transfer Donasi ke Rekening : BRI 033901002158309 a.n PT Harakatuna Bhakti Ummat

Mengenal Harakatuna

Artikel Terkait

Artikel Terbaru