Inilah Kelemahan Tri Tauhid

Dengarkan artikel ini

Download PDF

Sebagian kelompok umat Islam ada yang meyakini tauhid, mengesakan Allah Swt, itu ada tiga macam. Ketiga macam antara lain adalah tauhid rubiyah, tauhid uluhiyah dan tauhid asma dan sifat. Kelompok yang gencar menyebarkan konsep tri tauhid ini adalah mereka yang berpaham Islam puritan. Mereka yang mengagungkan pemikiran Ibnu Taimiyah (w. 738 H).

Bermula dari gagasannya lah konsep tri tauhid muncul ke permukaan dunia teologi Islam. Konsep ini mereka landaskan pada sebuah dialog Nabi saw kepada kaum Musyrikin tentang siapa yang menciptakan langit dan bumi sebagaimana tercatat dalam QS al-Zumar [39]: 38. Mereka beristinbath bahwa kaum Musyrik juga meyakini adanya Allah swt. Sehingga mereka juga dinilai bertauhid meskipun musyrik. Aneh memang.

Kelemahan-kelemahan Konsep Tri Tauhid

1. Tauhid adalah La Ilaha Illallah Muhammad Rasulullah. Sebagaimana disebutkan secara jelas dalam Al-Quran maupun sunah. Lihat QS Muhammad [47]: 19 dan QS al-Fath [48]: 13 dan riwayat sahih dalam al-Bukhari dan Muslim yang menguatkannya.
2. Tidak ada satupun ayat Al-Quran yang membagi tauhid ke dalam tiga bagian.
3. Nabi Muhammad saw tidak pernah menyatakan tauhid itu ada tiga macam.
4. Tidak ada satupun sahabat Nabi saw yang berpendapat tri tauhid.
5. Tidak ada satupun tabiin yang meyakini konsep tri tauhid.
6. Tidak ada salaf saleh yang melandasi keimanan mereka dengan tri tauhid.
7. Sebuah bid’ah yang muncul pada abad kedelapan di era Ibnu Taimiyah (w. 738 H).
8. Menyamakan kaum Muslim (yang ber- La Ilaha Illallah Muhammad Rasulullah) dengan orang kaum Musyrik (yang menjawab Allah swt yang menciptakan langit dan bumi). Kesamaan ini –menurut mereka- ada pada tauhid Rububiyah.
9. Mengkafirkan orang yang Muslim karena ziarah kubur dll.
10. Mentauhidkan orang yang Musyrik karena menjawab Allah swt yang menciptakan langit dan bumi. Sehingga –menurut mereka- kaum Jahiliyah adalah ahli tauhid begitu juga Iblis juga bertauhid karena mengakui Allah yang menciptakannya dari api. Lihat QS al-A’raf [7]: 12. Bagaimana mungkin Iblis dan kaum Jahiliyah dianggap bertauhid?
11. QS al-Zumar [39]: 38 yang dijadikan dalil tidaklah kuat. Kaum Musyrik yang jelas-jelas meyakini tuhan selain Allah swt menjawab pertanyaan tersebut hanya omong kosong belaka. Di hati mereka masih meyakini Tuhan selain Allah swt.

Tentu masih banyak kejanggalan-kejanggalan lainnya yang menjadi kelemahan konsep tri tauhid ini. Seakan-akan konsep tersebut sangatlah sempit bagi kaum Muslim dan luas bagi kaum non-Muslim. Sehingga tidak heran jika kaum puritan yang berideologikan tri tauhid ini sangatlah mudah mengkafirkan sesama saudara Muslim. Padahal mereka semua menghadap kiblat yang sama dan bersujud pada Tuhan yang sama.

Ali Fitriana