Dengarkan artikel ini
Harakatuna.com. Cilacap-Wakil Rektor III Institut Agama Islam Imam Ghazali Kesugihan Cilacap Jawa Tengah Soiman Nawani mendorong agar mahasiswa atau generasi muda di Kabupaten Cilacap bijak dalam menggunakan media sosial dan internet. Tujuannya agar media sosial memberi dampak positif bagi kehidupan masyarakat.
Dorongan tersebut dia sampaikan ketika membuka acara Comunikasi Festifal (Comfest) Fakultas Dakwah KPI IAIIG Cilacap Kamis,(28/3) pagi di Aula kampus setempat. “Para remaja hendaknya lebih bijak dalam memanfaatkan media informasi, khususnya media sosial dan online agar berdampak positif. Bukan asal share informasi tanpa memperhatikan sumber dan konten isinya”, kata Soiman Nawani di hadapan puluhan mahasiswa.
Lebih jauh, Soiman menjelaskan dampak berita hoaks sangat berbahaya bagi kehidupan masyarakat. Hoaks tidak hanya berbahaya bagi generasi muda tetapi juga bagi masyarakat usia lain dan keberlangsungan hidup bangsa dan negara Indonesia secara umum.
“Generasi muda jangan mudah terjebak dengan berita-berita yang belum jelas asal-usulnya. Kalian harus lebih cerdas dan cermat dalam menyikapi suatu informasi, budayakan tabayun dan klasifikasi terlebih dahulu,” jelasnya.
Kegiatan berlangsung tiga hari ini yang mengambil tema “Generasi Bijak Kritis Media” dengan rangkaian kegiatan meliputi lomba Pemilihan dia Muda, Festival Fotografi, Konten Kreator Video dan Talk Show KPI.
Ketua panitia kegiatan, Kerina Munasikana menjelaskan Komunitas Festival adalah kegiatan yang bertujuan untuk mempromosikan eksistensi IAIIG Cilacap ke masyarakat luas. “Serta sebagai bentuk kritik sosial dari dahsyatnya teknologi media informasi,” jelasnya
