28.1 C
Jakarta

FKUB Magelang Jaga Kondusivitas Masyarakat

Artikel Trending

AkhbarDaerahFKUB Magelang Jaga Kondusivitas Masyarakat
Dengarkan artikel ini
image_pdfDownload PDF

Harakatuna.com. Magelang – Wakil Wali Kota Magelang, M. Mansyur mengukuhkan pengurus baru Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Kota Magelang periode 2023-2028 di Pendopo Pengabdian. FKUB berkomitmen untuk ikut membantu pemerintah dalam menjaga kondusivitas masyarakat, terutama agar tidak ada lagi tawuran, pemalakan, dan keresahan lainnya.

Ketua FKUB Kota Magelang Periode 2023-2028 Achmad Rifa’i mengatakan, pihaknya mengamati kondisi sosial akhir-akhir ini memprihatinkan, karena marak perkelahian, pasukan sarung yang ternyata di dalam sarungnya ada senjata tajam, pemalakan dan sebagainya. “Ini jadi kekhawatiran bersama, apalagi di bulan Ramadhan,” ujarnya.

Pihaknya pun mendorong tokoh agama, masyarakat, dan unsur lainnya untuk duduk bersama mengatasi persoalan-persoalan tersebut agar tidak terulang lagi. Termasuk, mengedukasi masyarakat agar membatasi waktu dan cara membangunkan sahur saat Ramadhan.

“Membangunkan sahur harus dengan cara sopan, waktunya dibatasi, jangan berlarut-larut karena kita juga harus menghormati masyarakat non muslim,” tuturnya.

Rifa’i mengutarakan, Kampung Religi yang dicanangkan Pemkot Magelang adalah program yang bagus sehingga perlu didukung. Hal itu sekaligus untuk menguatkan predikat Kota Magelang sebagai Kota Toleran.

“FKUB komitmen membantu pemerintah. Kampung Religi adalah program yang bagus untuk didukung, termasuk menguatkan lagi Kota Toleran. Kita harus bekerja sama agar peringkat kita lebih bagus,” jelasnya.

BACA JUGA  Polda Jawa Tengah Terus Waspadai Peningkatan Penyebaran Konten Radikal dan Terorisme di Media Sosial

Wakil Wali Kota Magelang, M. Mansyur meminta agar FKUB memperkuat soliditas dan kebersamaan internal FKUB demi kemajuan organisasi dalam upaya menjaga sekaligus merawat toleransi dan kerukunan Kota Magelang.

Dia menyebutkan, saat ini Kota Magelang berada di peringkat ke-6 Indeks Kota Toleran se-Indonesia dari 94 kota di Indonesia oleh SETARA Institute. Tahun sebelumnya, Kota Tidar berada di peringkat 10.

“Ini menunjukkan tingkat toleransi warga Kota Magelang semakin hari semakin meningkat baik. Ke depan, saya mengajak mari kita tingkatkan rasa toleransi dan kerukunan dengan tetap menjaga tri kerukunan hidup beragama: kerukunan intern umat beragama, kerukunan antarumat beragama, dan kerukunan umat beragama dengan pemerintah,” paparnya.

Mansyur mengungkapkan, Pemkot Magelang telah mencanangkan 108 Kampung Religi. Ini menjadi poin penting bagaimana seluruh elemen masyarakat berupaya menjaga dan merawat eksistensi Kampung Religi dengan kegiatan-kegiatan yang positif.

“Saya berharap Pengurus FKUB Kota Magelang dapat membina dan turut serta berperan aktif dalam menjaga eksistensi Kampung Religi,” ungkapnya.

Harakatuna
Harakatuna
Harakatuna.com merupakan media dakwah berbasis keislaman dan kebangsaan yang fokus pada penguatan pilar-pilar kebangsaan dan keislaman dengan ciri khas keindonesiaan. Transfer Donasi ke Rekening : BRI 033901002158309 a.n PT Harakatuna Bhakti Ummat

Mengenal Harakatuna

Artikel Terkait

Artikel Terbaru