Harakatuna.com – Salah satu konsep ajaran Islam yang wajib diimani adalah adanya balasan dari setiap amal perbuatan yang dikerjakan. Dalam keterangan agama dijelaskan bahwa amal perbuatan sekecil dan seremeh apapun akan menuai balasan. Perlu diketahui bahwa balasan amal kebaikan dalam Islam itu bertingkat-tingkat.
Nabi Muhammad dalam sebuah hadis menjelaskan bahwa balasan amal kebaikan itu bertingkat-tingkat. Nabi Muhammad menerangkan setidaknya ada lima tingkatan balasan amal kebaikan.
الْأَعْمَالُ خَمْسَةٌ: فَعَمَلٌ بِمِثْلِهِ، وَعَمَلٌ مُوجِبٌ وَعَمَلٌ بِعَشْرَةٍ، وَعَمَلٌ بِسُبْعُ مِائَةٍ وَعَمَلٌ لَا يَعْلَمُ ثَوَابَ عَامِلِهِ إِلَّا اللَّهُ
Artinya: “Amal-amalan itu ada lima. Ada amal yang dibalas dengan semisalnya. Ada amal yang mewajibkan. Dan ada amal yang dibalas sepuluh kali lipatnya. Ada amal yang dibalas tujuh ratus kali lipat. Kemudian ada amal yang tidak ada yang mengetahui pahala yang berhak diterima pelakunya kecuali Allah.”
Dan berikut keterangan mengenai tingkatan balasan amal kebaikan sesuai keterangan hadis di atas.
Pertama, amal kebaikan yang dibalas dengan semisalnya. Contohnya adalah balasan pahala untuk sebuah niat kebaikan yang perbuatannya tidak dilakukan. Orang Islam yang sudah niat melakukan sesuatu kebaikan namun karena suatu kondisi tidak melakukan apa yang diniatkan maka sudah dibalas dengan yang semisalnya.
Kedua, balasan yang diwajibkan oleh Allah. Balasan yang diwajibkan adalah balasan-balasan yang sudah diwajibkan dan dituliskan Allah dalam Al-Quran. Seperti Allah akan membalaskan perbuatan syirik dengan neraka dan perbuatan tidak syirik dengan balasan surga.
Ketiga, balasan amal kebaikan yang dilipatgandakan sampai 10 kali lipat. Hal ini seperti keterangan dalam sebuah hadis.
يَا مُحَمَّدُ مَنْ صَلَّى عَلَيْكَ مَرَّةً كَتَبَ اللَّهُ عَزَّ وَجَلَّ لَهُ بِهَا عَشْرَ حَسَنَاتٍ، وَمَحَا عَنْهُ بِهَا عَشْرَ سَيِّئَاتٍ، وَرَفَعَ لَهُ بِهَا عَشْرَ دَرَجَاتٍ
Artinya: “Wahai Muhammad, siapa saja yang bershalawat kepadamu satu kali, maka Allah akan mencatat untuk orang itu sepuluh kebaikan, menghapus darinya sepuluh keburukan, dan mengangkat untuknya sepuluh derajat.” (HR. Ibnu Abi Syaibah)
Keempat, balasan amal kebaikan yang dilipatgandakan sampai 700 kali lipat. Amal yang mendapat balasan tujuh ratus kali lipatnya adalah berjihad di jalan Allah. Informasi balasan itu disampaikan secara jelas dalam ayat Al-Quran.
مَثَلُ الَّذِينَ يُنْفِقُونَ أَمْوالَهُمْ فِي سَبِيلِ اللَّهِ كَمَثَلِ حَبَّةٍ أَنْبَتَتْ سَبْعَ سَنابِلَ فِي كُلِّ سُنْبُلَةٍ مِائَةُ حَبَّةٍ
Artinya: “Perumpamaan orang-orang yang menginfakkan hartanya di jalan Allah adalah seperti (orang-orang yang menabur) sebutir biji (benih) yang menumbuhkan tujuh tangkai, pada setiap tangkai ada seratus biji.” (QS. Al-Baqarah: 261)
Kelima, balasan amal kebaikan yang tiada diketahui besarnya balasannya karena Allah sendiri yang akan membalas perbuatan itu secara langsung. Contohnya adalah balasan amal ibadah puasa.
كُلُّ عَمَلِ ابْنِ آدَمَ لَهُ إِلاَّ الصِّيَام، فَإنَّهُ لِي وَأنَا أجْزِي بِهِ
Artinya: “Semua amal perbuatan manusia itu adalah untuknya, melainkan berpuasa, karena sesungguhnya puasa itu adalah untuk-Ku dan Aku yang akan memberikan balasan dengannya.”
Demikianlah tingkatan balasan amal kebaikan yang perlu diketahui oleh setiap orang Islam, Wallahu A’lam Bishowab.