28.1 C
Jakarta

Jenderal Dudung Minta Seluruh Prajurit Waspadai Ancaman Radikalisme

Artikel Trending

AkhbarNasionalJenderal Dudung Minta Seluruh Prajurit Waspadai Ancaman Radikalisme
Dengarkan artikel ini
image_pdfDownload PDF

Harakatuna.com. Jakarta – Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal Dudung Abdurachman memberikan pengarahan kepada seluruh prajurit TNI AD di wilayah Kodam III Siliwangi untuk terus mewaspadai ancaman radikalisme.

Dalam pengarahannya, Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal Dudung Abdurachman meminta prajurit mewaspadai ancaman radikalisme yang datang dari berbagai pihak.

Pihaknya menyatakan bahga diperlukan pemantauan dan upaya antisipasi agar tak terjadi tindak radikal. Pamantauan ini perlu dilakukan untuk meredam potensi teror yang bisa muncul kapan saja dan di mana saja.

“Saya sampaikan tadi saat pengarahan bahwa ancaman radikalisme itu harus diwaspadai sehingga saya sampaikan kepada Kodam III Siliwangi agar memantau dan mengantisipasi,” kata dia usia mengecek kegiatan vaksinasi dan bakti sosial di Makodam III Siliwangi, Kota Bandung pada Jumat (25/2).

Apabila didapati adanya pihak yang terpapar paham radikal, maka sebaiknya segera dilakukan pembinaan hingga pemahaman. Mereka perlu untuk terus didampingi agar tidak sampai melakukan aksi teror yang bisa mengancam keutuhan bangsan dan masyarakat Indonesia.

BACA JUGA  Hikmah di Penghujung Ramadan: Ibadah Puasa dan Zakat untuk Kemanusiaan

Hal itu dilakukan agar persatuan dan kesatuan bangsa tetap terjaga.“Kalau misalnya ada yang terpapar maka lakukanlah pembinaan dan berikan pemahaman yang baik sehingga tidak terkontaminasi pihak yang sengaja menggangu persatuan dan kesatuan bangsa,” kata dia.

Tekait dengan angka vaksinasi Covid-19, Dudung mengatakan bahwa dari hasil pemantauan di berbagai wilayah angkanya sudah melampaui 90 persen. Meski demikian, dia mengimbau masyarakat agar menaati protokol kesehatan.

“Ini vaksinasi rata-rata sudah di atas 90 persen kemudian ada kegiatan juga bakti sosial, kenapa bakti sosial kita berikan? Karena memang COVID-19 berdampak pada masalah perekonomian, banyak yang di PHK dan lain sebagainya,” pungkasnya.

Harakatuna
Harakatuna
Harakatuna.com merupakan media dakwah berbasis keislaman dan kebangsaan yang fokus pada penguatan pilar-pilar kebangsaan dan keislaman dengan ciri khas keindonesiaan. Transfer Donasi ke Rekening : BRI 033901002158309 a.n PT Harakatuna Bhakti Ummat

Mengenal Harakatuna

Artikel Terkait

Artikel Terbaru