31 C
Jakarta

Ancaman Terorisme Masuk Kampus, Ini Pembahasan Dosen MKU Untag

Artikel Trending

AkhbarDaerahAncaman Terorisme Masuk Kampus, Ini Pembahasan Dosen MKU Untag
Dengarkan artikel ini
image_pdfDownload PDF

Harakatuna.com. Surabaya – Mengawali semester genap tahun ajaran 2023/2024, dosen pengampu Mata Kuliah Umum (MKU) Universitas 17 Agustus 1945 (Untag) Surabaya menggelar diskusi rutin bulanan di Ruang Pascasarjana Untag Surabaya, Selasa (27/2).

Materi yang dibahas dalam diskusi yang dihadiri para pengampu mata kuliah Agama Islam, Patriotisme dan Bahasa Indonesia, Kewarganegaraan tersebut adalah ancaman radikalisme dan terorisme. Sebagai narasumber dalam diskusi tersebut adalah Dr. Moh Mukhrojin, seorang Aparat Sipil Negara (ASN) Kementerian Agama yang juga dosen MKU Agama Islam di Untag Surabaya.

Dalam paparannya, Moh Mukhrojin memaparkan ancaman radikalisme dan terorisme di Indonesia. Menurut Mukhrojin, potensi ancaman pengaruh terorisme bisa muncul dari mana saja.

“Faktor yang menyebabkan seseorang menjadi radikal bisa karena pemahaman keagamaan yang keliru, faktor kesenjangan ekonomi dan faktor lainnya,” jelas Mukhrojin.

Diskusi yang dipandu Sekretarais MKU Untag Surabaya Ghulam Maulana berlangsung gayeng dan menarik. Peserta diskusi antusias untuk menanggapi topik diskusi.

Salah satu peserta diskusi Wiwik Afifah mengingatkan ancaman radikalisme itu benar-benar nyata di lingkungan sekitar. Lantaran itu, Wiwik berharap dosen MKU untuk selalu mengikuti perkembangan dan dinamika masyarakat yang terus berubah.

“Saat ini konten dan informasi yang rawan menebarkan paham radikalisme berseliweran di media sosial. Oleh karena itu, kita juga harus aktif membuat konten konten positif sebagai narasi tandingan atas konten negatif dari mereka yang menyebarkan radikalisme dan terorisme,” ujar Wiwik yang juga Kaprodi Ilmu Hukum Untag Surabaya ini.

BACA JUGA  Dukung Pemilu 2024, Mantan Napiter Minta Berantas Radikalisme dan Terorisme

Ketua Dosen MKU Untag Surabaya Dr. Bambang Kusbandrijo mengungkapkan diskusi rutin bulanan yang digelarnya sesungguhnya lebih menjadi ajang untuk bertukar pikiran dan gagasan antar sesama dosen pengampu Mata Kuliah Umum.

“Banyak isu – isu aktual yang menarik untuk dibahas dengan berbagai perspektif. Harapannya akan memperkaya khasanah pengetahuan dan pengalaman para dosen pengampu MKU nantinya,” jelas Bambang Kusbandrijo ini. Lebih lanjut menurut Bambang, ajang diskusi nanti akan digelar setiap bulan dengan menampilkan dosen MKU sebagai narasumbernya.

“Ya ini diskusi dari kita dan untuk kita saja,” jelas Bambang Kusbandriyo lagi.

Lebih lanjut menurut dosen Fisip Untag Surabaya ini, selain menggelar diskusi rutin bulanan, pihaknya kini juga tengah menyiapkan tiga buah topik buku yang penulisnya dari kalangan dosen MKU Untag. Ketiga topik yang akan ditulis tersebut yakni topik tentang antikorupsi, radikalisme dan terorisme serta topik era digital dan pembangunan karakter bangsa.

Harakatuna
Harakatuna
Harakatuna.com merupakan media dakwah berbasis keislaman dan kebangsaan yang fokus pada penguatan pilar-pilar kebangsaan dan keislaman dengan ciri khas keindonesiaan. Transfer Donasi ke Rekening : BRI 033901002158309 a.n PT Harakatuna Bhakti Ummat

Mengenal Harakatuna

Artikel Terkait

Artikel Terbaru