27.2 C
Jakarta

BNPT RI ABPEDNAS Jaga Konsensus Bangsa Indonesia dari Ancaman Radikal Intoleran

Artikel Trending

AkhbarNasionalBNPT RI ABPEDNAS Jaga Konsensus Bangsa Indonesia dari Ancaman Radikal Intoleran
Dengarkan artikel ini
image_pdfDownload PDF

Harakatuna.com. Jakarta – Badan Nasional Penanggulangan Terorisme Republik Indonesia (BNPT RI)  mengajak masyarakat desa bersama-sama menjaga 4 konsensus bangsa Indonesia. Hal tersebut disampaikan Kepala BNPT RI, Komjen Pol Dr Boy Rafli Amar, M.H., saat menerima audiensi dengan Asosiasi Badan Permusyawaratan Desa Nasional (ABPEDNAS) Indonesia di Jakarta pada Senin (16/1).

Menurut Kepala BNPT RI, semua anak bangsa termasuk di dalamnya masyarakat desa dapat bersama-sama menjaga nilai-nilai  toleransi dan cinta tanah air dalam rangka mencegah masuknya paham intoleran, radikalisme dan terorisme yang memecah belah bangsa.

“Masyarakat desa bersama-sama menjaga warisan pendiri bangsa terhadap 4 konsensus bangsa Indonesia. Jadi kita mengingatkan dalam kehidupan berbangsa dan bernegara harus menjunjung tinggi semangat berbangsa dan bernegara yang bertoleransi yang cinta terhadap NKRI,” ujarnya.

Kepala BNPT lebih lanjut  menyampaikan ada 5 langkah strategis BNPT dalam penanggulangan terorisme atau yang disebut sebagai vaksin anti teror diantaranya transformasi wawasan kebangsaan, revitalisasi nilai-nilai pancasila, moderasi dalam beragama, pelestarian akar kebudayaan bangsa dan transformasi pembangunan kesejahteraan. Untuk transformasi pembangunan kesejahteraan, Boy Rafli mengatakan hal ini memiliki persamaan dengan tujuan ABPEDNAS.

BACA JUGA  Nyepi dan Ramadan Bersamaan, Bimas Hindu Minta Jadikan Kerukunan

“Dari 5 vaksin tersebut yang lebih dekat dengan tujuan desa saat ini yaitu mewujudkan kesejahteraan masyarakat desa, melalui hal ini ABPEDNAS bisa kita melakukan kerja sama, BNPT pada prinsipnya membuka ruang kepada organisasi / lembaga yang mempunyai tujuan bersama untuk menjaga NKRI,” jelasnya.

Sementara itu Ketua Umum ABPEDNAS, Indra Utama meminta BNPT RI untuk dapat bekerjasama dengan pihaknya dalam rangka memberikan sosialisasi pencegahan radikalisme dan terorisme kepada pemuda di seluruh Indonesia.

“Kami berharap ada kegiatan seminar / pembekalan kepada pengurus yang dipandu oleh BNPT RI, agar nantinya kami bisa melakukan pembekalan di sekolah-sekolah, dan di Kabupaten / Kota untuk membangun kecintaan pemuda terhadap Bangsa Indonesia,” katanya.

Dalam membuka ruang kerjasama yang lebih luas, BNPT RI dan ABPEDNAS berencana melaksanakan penandatanganan Nota Kesepahaman Bersama dalam waktu dekat.

Ahmad Fairozi
Ahmad Fairozihttps://www.penasantri.id/
Mahasiswa UNUSIA Jakarta, Alumni PP. Annuqayah daerah Lubangsa

Mengenal Harakatuna

Artikel Terkait

Artikel Terbaru