28.2 C
Jakarta

Tim Densus 88 Tangkap 43 Orang Terduga Teroris di Makassar

Artikel Trending

AkhbarDaerahTim Densus 88 Tangkap 43 Orang Terduga Teroris di Makassar
Dengarkan artikel ini
image_pdfDownload PDF

Harakatuna.com. Makassar – Tim Densus 88 Antiteror Polri sejauh ini telah menangkap sebanyak 43 orang terduga teroris. Tim gabungan Densus ini menangkap mereka di beberapa wilyah di Kota Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel).

Bahkan hari ini, Senin 26 April 2021, Densus 88 telah menangkap tujuh orang terduga teroris. Mereka tersebar di empat kecamatan di Kota Makassar. Terduga teroris yang aparat tangkap terdiri dari berbagai latar belakangan kalangan.

Kabid Humas Polda Sulsel Kombes Pol E Zulpan mengatakan, 43 orang tersebut terdiri dari tiga wanita dan 40 laki-laki. Sebagian besar dari mereka merupakan generasi milenial atau masih muda. Ini menunjukkan bahwa generasi muda bangsa ini sudah banyak teracuni dengan paham yang salah.

“Yang kita tangkap ini banyak juga generasi milenial. Selain itu juga kelahiran 90-an dan ada juga tahun 2 ribuan,” kata Zulpan, Senin 26 April 2021.

BACA JUGA  Diduga Pengikut Jamaah Islamiyah, Tiga Orang Diamankan Densus 88 di Sulteng

43 orang terduga teroris itu, kata Zulpan, berkaitan langsung dengan aksi bom bunuh diri di Gereja Katedral.

“Mereka kelompok JAD (Jamaah Ansharut Daulah) Villa Mutiara yang pimpinan Rizaldi. Rizaldi sendiri telah aparat tembak mati di awal tahun 2021. Dan terduga teroris kali ini terdiri dari kelompok yang sama,” ungkapnya.

Ia menambahkan, yang mereka tangkap itu karena ada barang bukti. Sampai saat ini apar belum mengeluarkan rilis karena masih pengembangan Tim Densus.

“Penangkapan ini termasuk yang terbesar di suatu peristiwa bom yang di daerah terkait. Tentunya hukum harus mesti perlu mereka tegakkan. Siapapun terlibat dan apapun keterlibatan mereka harus mempertanggungjawabkan perbuatannya,” tegasnya.

Zulpan berharap demi mencegah masuknya paham radikalisme dibutuhkan sinergitas kepala daerah, TNI-Polri dan tokoh masyarakat.

“Disini keprihatinan kita peran dari semua tokoh untuk melakukan pendekatan-pendekatan agar paham ini jangan diyakini sebagai paham yang mengantar ke surga,” harapnya.

Harakatuna
Harakatuna
Harakatuna.com merupakan media dakwah berbasis keislaman dan kebangsaan yang fokus pada penguatan pilar-pilar kebangsaan dan keislaman dengan ciri khas keindonesiaan. Transfer Donasi ke Rekening : BRI 033901002158309 a.n PT Harakatuna Bhakti Ummat

Mengenal Harakatuna

Artikel Terkait

Artikel Terbaru