26.1 C
Jakarta
Array

Melacak Nama Nabi Muhammad Dalam Al-Quran, Taurat Dan Injil

Artikel Trending

Melacak Nama Nabi Muhammad Dalam Al-Quran, Taurat Dan Injil
Dengarkan artikel ini
image_pdfDownload PDF

Nabi Muhammad adalah penutup para nabi. Dan ini sudah menjadi kesepakatan para ulama dan menjadi akidah Ahlussunah Waljamaah. Artinya apabila ada orang yang tidak mengakui Nabi Muhammad sebagai penutup para nabi maka ia telah keluar dari agama Islam.

Walaupun Nabi Muhammad merupakan nabi pungkasan akan tetapi nama beliau sudah diketahui oleh para nabi terdahulu dan termaktub dalam kitab-kitab nabi terdahulu seperti Injil dan Taurat.

Memang untuk sekarang ini sangat sulit untuk melacak nama Nabi Muhammad di kitab Injil dan Turat, hal ini karena kitab tersebut sudah banyak dirubah isinya oleh orang-orang yang ingin merubah agama yang hanif. Dan Allah tidak menjamin keotentikan kitab-kitab yang diturunkan kecuali Al-Quran saja.

Hal ini sesuai dengan firman Allah dalam Surat Al-Hijr, Ayat 9 yang artinya “Sesungguhnya Kamilah yang menurunkan Al-Quran, dan sesungguhnya Kami benar-benar memeliharanya”

Namun demikian, cara untuk mengetahui nama Nabi Muhammad dalam kitab terdahulu adalah dengan melihat hadist yang menyatakan hal ini. ada sebuah hadist yang diriwayatkan oleh Ibnu Abbas, bahwasanya Nabi Muhamamd bersabda “Namaku di Al-Quran adalah Muhammad, di dalam Injil adalah Ahmad, dan di Taurat adalah Uhid. Kenapa aku dinamai Uhid karena aku menghalangi umatku dari neraka Jahannam.

Nama Muhammad ini terlacak dalam Al-Quran, Surat Al-Imron, Ayat 144 yang berbunyi “Muhammad itu tidak lain hanyalah seorang rasul, sungguh telah berlalu sebelumnya beberapa orang rasul. Apakah Jika dia wafat atau dibunuh kamu berbalik ke belakang (murtad)? Barangsiapa yang berbalik ke belakang, maka ia tidak dapat mendatangkan mudharat kepada Allah sedikitpun, dan Allah akan memberi balasan kepada orang-orang yang bersyukur”.

Nama Ahmad sebagai nama nabi seperti yang dijelaskan pada hadist diatas bisa diketahui dari kitab Injil. Namun demikian dalam Al-Quran juga disebutkan Nama Ahmad untuk nama nabi, yaitu terdapat dalam Surat Shaf, Ayat 6 yang artinya

“Dan (ingatlah) ketika Isa ibnu Maryam berkata: “Hai Bani Israil, sesungguhnya aku adalah utusan Allah kepadamu, membenarkan kitab sebelumku, yaitu Taurat, dan memberi khabar gembira dengan (datangnya) seorang Rasul yang akan datang sesudahku, yang namanya Ahmad.

Nabi juga mempunyai nama lain selain yang telah disebutkan diatas, hal ini berdasarkan suatu hadist yang berbunyi :

“Aku memiliki lima nama. Aku adalah Muhammad dan aku juga Ahmad; Aku adalah Al-Mahi karena Allah menghapuskan kekufuran dengan perantara diriku; Aku adalah Al-Hasyir karena manusia dikumpulkan di di atas kakiku; dan aku adalah al-‘Aqib, karena tidak ada lagi nabi setelahku. Allah juga menamai beliau Rauf dan Rahim (yang memiliki kasih sayang.

 

 

[zombify_post]

Ahmad Khalwani, M.Hum
Ahmad Khalwani, M.Hum
Penikmat Kajian Keislaman

Mengenal Harakatuna

Artikel Terkait

Artikel Terbaru