27.6 C
Jakarta

Kunci Menjaga Persatuan Bangsa Menurut Islam

Artikel Trending

Asas-asas IslamSyariahKunci Menjaga Persatuan Bangsa Menurut Islam
Dengarkan artikel ini
image_pdfDownload PDF

Persatuan adalah hal dalam terpenting dalam hubungan bermasyarakat, baik di tingkat terkecil seperti keluarga maupun ditingkat terbesar seperti negara. Persatuan mutlak diperlukan agar kemajuan dan ketentraman bisa tercapai.

Islam sangat menganjurkan persatuan karena memang hal itu memang tujuan syariat Islam. Dengan adanya kesatuan ini maka akan tercapai kemaslahatan dan hanya dengan persatuan maka keamanan akan terjalin dan hanya ada pada negara aman syariat Islam bisa dilaksanakan dengan baik.

Coba dibayangkan negara tanpa persatuan, pertikaian ada dimana-mana maka jelas syariat Islam sulit terlaksana. Bagaiamana bisa melaksanakan sholat berjamaah kalau mau sholat diserang dan ditembak. Bagaimana mau melaksanakan zakat sementara orang yang mau berzakat dibunuh.

Dengan demikian maka persatuan adalah modal penting untuk mencapai kemajuan. Namun demikian persatuan yang yang selalu diharapkan oleh setiap masyarakat selalu diancam dengan isu perpecahan dan pertikaian.

Terlebih lagi di Indoneisia, dengan beragam suku, budaya, bahasa dan agama maka perpecahan mudah terjadi. Oleh karena yang demikian maka keutuhan dan kesatuan harus selalu dipupuk ditengah keberagaman masyarakat. Lantas yang menjadi pertanyaan adalah bagaimana kunci agar kesatuan bisa tercipta…?

Kunci Persatuan Menurut Islam

Islam sebagai agama yang selalu menganjurkan umatnya untuk bersatu mempunyai ajaran untuk memupuk dan menjaga persatuan. Ajaran tersebuat adalah saling mengenal. Hanya dengan saling mengenal kesatuan akan terpupuk dan terjaga.

Allah berfirman dalam surat Al-Hujurat ayat 13

يَا أَيُّهَا النَّاسُ إِنَّا خَلَقْناكُمْ مِنْ ذَكَرٍ وَأُنْثى وَجَعَلْناكُمْ شُعُوباً وَقَبائِلَ لِتَعارَفُوا إِنَّ أَكْرَمَكُمْ عِنْدَ اللَّهِ أَتْقاكُمْ إِنَّ اللَّهَ عَلِيمٌ خَبِيرٌ

BACA JUGA  Karena Kesibukan, Bolehkah Shalat Tarawih Sendirian di Rumah?

Artinya: Hai manusia, sesungguhnya kami menciptakan kamu dari seorang laki-laki dan seorang perempuan dan menjadikan kamu berbangsa-bangsa dan bersuku-suku suapaya kalian saling mengenal. Sesungguhnya orang yang paling mulia diantara kamu disisi Allah ialah orang yang paling bertakwa diantara kamu. Sesungguhnya Allah maha mengetahui lagi maha penyayang.

Dalam ayat ini bisa dinyatakan bahwa Allah menciptakan manusia berbangsa-berbangsa dan bersuku-suku untuk saling mengenal. Kenapa diperintahkan untuk saling mengenal…? karena dengan saling mengenal maka persatuan akan datang, dengan saling mengenal akan menghindarkan pertikaian dan perpecahan.

Hal ini sebagaimana sabda Nabi

فما تعارف منها ائتلف وما تناكر منها اختلف

Artinya: dalam hal apa saja yang saling mengenal maka membentuk persatuan, dan apa saja yang saling menolak maka membentuk perselisihan [HR. Muslim]

Dari sabda Nabi ini juga sangat jelas dinyatakan bahwa kunci untuk membentuk atau mempertahankan kesatuan adalah saling mengenal, dengan saling mengenal maka akan saling memahami, dan dengan saling memahami maka akan tercipta kesatuan.

Dalam sebagian pepatah juga dinyatakan bahwa “tak kenal maka tak sayang” itu artinya tanpa saling mengenal maka tidak ada kasih sayang, dan kita juga tahu bahwa kasih sayang adalah modal penting kesatuan.

Dengan demikian sangatlah jelas bahwa Islam mempunyai ajaran saling mengenal dengan tujuan untuk menciptakan dan menjaga persatuan.

Ahmad Khalwani, M.Hum
Ahmad Khalwani, M.Hum
Penikmat Kajian Keislaman

Mengenal Harakatuna

Artikel Terkait

Artikel Terbaru