28.9 C
Jakarta
spot_img

Umat Beragama di Semarang Tunjukkan Rasa Toleransi melalui Safari Natal

Artikel Trending

AkhbarDaerahUmat Beragama di Semarang Tunjukkan Rasa Toleransi melalui Safari Natal
image_pdfDownload PDF

Harakatuna.com. Semarang – Dalam merayakan Hari Natal 2024, Persaudaraan Lintas Agama (Pelita) menunjukkan rasa toleransi umat beragama melalui open house kegiatan Safari Natal Lintas Agama dan Kepercayaan dengen tema ‘Merayakan Hari Penuh Kebahagiaan dan Keberkahan’ di Keuskupan Agung Semarang Jalan Pandanaran No 13, Kelurahan Randusari, Kecamatan Semarang Selatan. Open house ini merupakan bagian dari rangkaian kegiatan yang sebelumnya diadakan di Gereja Isa Al Masih Semarang pada Selasa (24/12) lalu.

Kegiatan ini dihadiri oleh sejumlah perwakilan organisasi mahasiswa dan komunitas. Di antaranya, Pelita, Duta Damai BNPT RI Jateng, Gusdurian Walisongo, Global Peace Youth Indonesia – Semarang, Himpunan Mahasiswa Jurusan Studi Agama Semarang, serta Himpunan Mahasiswa Kepercayaan Terhadap Tuhan Yang Maha Esa Untag Semarang.

Koordinator Persaudaraan Lintas Agama (Pelita), Setiawan Budi mengungkapkan, kegiatan diadakan untuk menunjukkan kepada masyarakat bahwa di Kota Semarang lintas iman itu bisa hidup rukun satu sama lain. Selain itu, juga hidup berdampingan tanpa rasa takut ketika berjumpa dengan teman-teman yang berbeda agama dan kepercayaan.

“Dan kami juga ingin ajarkan kepada teman-teman generasi muda untuk berani menumbuhkan sikap toleransi melalui perjumpaan langsung seperti ini,” ucapnya saat ditemui Joglo Jateng, Rabu (25/12/24).

Menurut pantauan Joglo Jateng, perayaan berjalan dengan lancar tanpa ada gangguan. Tak hanya itu, umat Nasrani juga sangat antusias menyemarakkan Hari Natal dengan penuh sukacita, terlebih lagi kedatangan tamu dari berbagai umat lainnya. Menurutnya, Hari Natal ini merupakan sukacita yang dirayakan oleh umat kristiani. Oleh karena itu, dirinya juga ingin berbagi sukacita Natal dengan memberikan ucapan selamat Natal kepada umat kristiani secara langsung.

BACA JUGA  Begini Sikap Ketua PWNU Jatim atas Kemunculan HTI di Sejumlah Daerah

Sementara itu, Sekretaris Keuskupan Agung Semarang, Romo Silvester Susianto Budi, MSF menyampaikan bahwa tema natal tahun ini yaitu ‘ Mari Kita Pergi ke Bethlehem’, yang diambil dari Alkitab Injil Lucas. Ia menambahkan, perayaan tahun ini mengajak kita seperti gembala untuk terus selalu mencari Tuhan dalam kehidupan sehari-hari. “Di tengah kesibukan kita dan kegiatan kita, kita jangan melupakan Tuhan. Kita diingatkan untuk selalu mencari Tuhan dalam hidup kita karena bersama Tuhan kita bisa hidup, bisa bersuka cita dan akhirnya yang paling penting bersama Tuhan kita selalu memiliki harapan,” jelasnya.

Ke depan, dirinya berharap, masyarakat terus mempererat tali persaudaraan meskipun berbeda-beda agama, kepercayaan, dan pendapat. Dirinya juga meminta agar rasa persaudaraan ini dilambangkan sebagai sambung asa sesama makhluk ciptaan Tuhan Yang Maha Esa. “Hidup beragama, hidup toleransi, semakin berkembang dan kita sama-sama mewujudkan Indonesia emas,” harapnya.

Terpisah, Calon Wali Kota Semarang Terpilih, Agustina Wilujeng Pramestuti mengapresiasi acara tersebut dan menegaskan bahwa Kota Semarang memiliki rasa toleransi yang tinggi. Dirinya juga berterima kasih kepada masyarakat yang hadir dalam kegiatan ini dengan penuh sukacita. “Hari Natal adalah hari damai maka Natal itu artinya kelahiran kembali. Intinya ini adalah proses kita berproses kembali sebagai manusia. Semua didasari oleh cinta kasih dan berkarya untuk memanfaatkan sebanyak banyaknya diri kita ini untuk menjadi berarti bagi kita,” ucapnya.

Harakatuna
Harakatuna
Harakatuna.com merupakan media dakwah berbasis keislaman dan kebangsaan yang fokus pada penguatan pilar-pilar kebangsaan dan keislaman dengan ciri khas keindonesiaan. Transfer Donasi ke Rekening : BRI 033901002158309 a.n PT Harakatuna Bhakti Ummat

Mengenal Harakatuna

Artikel Terkait

Artikel Terbaru