TEKS PIAGAM MADINAH (6)
42
وَإِنّهُ مَا كَانَ بَيْنَ أَهْلِ هَذِهِ الصّحِيفَةِ مِنْ حَدَثٍ أَوْ اشْتِجَارٍ يُخَافُ فَسَادُهُ فَإِنّ مَرَدّهُ إلَى اللهِ عَزّ وَجَلّ وَإِلَى مُحَمّدٍ رَسُولِ اللهِ صَلّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلّمَ وَإِنّ اللهَ عَلَى أَتْقَى مَا فِي هَذِهِ الصّحِيفَةِ وَأَبَرّهِ
VIII. PIMPINAN NEGARA
Pasal 42
Kalaupun terjadi peristiwa atau perselisihan yang dikhawatirkan dapat memunculkan kegaduhan antara peserta piagam, maka jalan keluarnya diserahkan kepada Allah dan Muhammad. Allah berpegang tegu kepada piagam ini dan orang-orang yang setia padanya.
43
وَإِنّهُ لَا تُجَارُ قُرَيْشٌ وَلَا مَنْ نَصَرَهَا
Pasal 43
Quraisy sebagai musuh Negara tidak boleh dilindungi, begitu juga siapapun yang membantu mereka.
44
وَإِنّ بَيْنَهُمْ النّصْرَ عَلَى مَنْ دَهَمَ يَثْرِبَ
Pasal 44
Seluruh warga Negara terikat pada janji pertahanan bersama untuk menentang setiap aggressor yang menyerang kota Yatsrib.
45
وَإِذَا دُعُوا إلَى صُلْحٍ يُصَالِحُونَهُ وَيَلْبَسُونَهُ فَإِنّهُمْ يُصَالِحُونَهُ وَيَلْبَسُونَهُ وَإِنّهُمْ إذَا دُعُوا إلَى مِثْلِ ذَلِكَ فَإِنّهُ لَهُمْ عَلَى الْمُؤْمِنِينَ إلّا مَنْ حَارَبَ فِي الدّينِ عَلَى كُلّ أُنَاسٍ حِصّتُهُمْ مِنْ جَانِبِهِمْ الّذِي قِبَلَهُمْ
IX. POLITIK PERDAMAIAN
Pasal 45
Jika warga Negara diserukan kepada perdamaian dan membuat janji perdamaian, mereka bersedia untuk berdamai dan melaksanakan janji perdamaian tersebut. Setiap seruan perdamaian, kaum yang beriman diharuskan menjalankannya, kecuali terhadap orang/negara yang terang-terangan memusuhi terhadap agama (Islam). Setiap warga Negara wajib ambil bagian setiap pihak mereka dalam perdamaian tersebut.
46
وَإِنّ يَهُودَ الْأَوْسِ ، مَوَالِيَهُمْ وَأَنْفُسَهُمْ عَلَى مِثْلِ مَا لِأَهْلِ هَذِهِ الصّحِيفَةِ . مَعَ الْبِرّ الْمَحْضِ مِنْ أَهْلِ هَذِهِ الصّحِيفَةِ وَإِنّ الْبِرّ دُونَ الْإِثْمِ
Pasal 46
Kaum Yahudi Aus dan semua sekutu dan simpatisan mereka mempunyai kewajiban yang sama dengan semua peserta piagam ini demi kebaikan (perdamaian) tersebut. Kebaikan (perdamaian) itu dapat menghilangkan kesalahan dan kegaduhan.
47
لَا يَكْسِبُ كَاسِبٌ إلّا عَلَى نَفْسِهِ وَإِنّ اللهَ عَلَى أَصْدَقِ مَا فِي هَذِهِ الصّحِيفَةِ وَأَبَرّهِ وَإِنّهُ لَا يَحُولُ هَذَا الْكِتَابُ دُونَ ظَالِمٍ وَآثِمٍ وَإِنّهُ مَنْ خَرَجَ آمِنٌ وَمَنْ قَعَدَ آمِنٌ بِالْمَدِينَةِ ، إلّا مَنْ ظَلَمَ أَوْ أَثِمَ وَإِنّ اللهَ جَارٌ لِمَنْ بَرّ وَاتّقَى ، وَمُحَمّدٌ رَسُولُ اللهِ صَلّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلّمَ .
X. PENUTUP
Pasal 47
Setiap warga Negara berhak berusaha untuk dirinya sendiri. Allah bersama peserta piagam yang jujur dan baik. Piagam ini tidak diperbolehkan untuk melindungi orang yang zalim dan berbuat salah (kriminal). Jaminan keamanan bagi setiap orang yang bepergian meninggalkan Madinah dan orang yang tetap tinggal di Madinah kecuali bagi orang yang zalim dan berbuat salah (kriminal). Allah melindungi setiap warga Negara yang baik dan bertakwa (waspada). Muhammad utusan Allah, semoga rahmat dan keselamatan Allah selalu tercurahkan baginya. [Ali Fitriana]