Dengarkan artikel ini
Harakatuna.com. Kabul–Kelompok militan Taliban Afghanistan mengumumkan kematian dari Jalaluddin Haqqani. Haqqani dikenal sebagai salah satu pemimpin faksi militan berbahaya di Afghanistan.
“Seperti halnya dia (Haqqani) menghadapi masa sulit pada masa muda serta kesehatannya, dia juga mengidap penyakit parah sejak lama,” ungkap pernyataan Taliban, yang didapat oleh situs intelijen SITE, seperti dikutip AFP, Selasa 4 September 2018.
Berdasarkan pengumuman itu, Haqqani dikabarkan telah dimakamkan di Afghanistan.
Pria yang lahir pada 1939 ini membentuk jaringan Haqqani sebagai bentuk perlawanan terhadap Uni Soviet. Kelompoknya sempat mendapatkan dana dari Amerika Serikat dan ditakuti Negeri Paman Sam.
Haqqani masuk ke dalam pemerintahan Taliban sebagai menteri yang mengurusi suku, ketika berhasil merebut Kabul. Tetapi saat Taliban dikalahan oleh invasi AS pada 2001, Haqqani menyelamatkan diri dan mengangkat senjata melawan pasukan AS dan pemerintah Afghanistan.
Sumber: Metrotvnews
