29.5 C
Jakarta

Sejumlah Perempuan Afghanistan Protes Hak-Hak Bekerja dan Sekolah

Artikel Trending

AkhbarInternasionalSejumlah Perempuan Afghanistan Protes Hak-Hak Bekerja dan Sekolah
Dengarkan artikel ini
image_pdfDownload PDF

Harakatuna.com. Kabul-Puluhan perempuan kembali melangsungkan unjuk rasa di Ibu Kota Kabul, Afghanistan, Minggu (10/10), menuntut hak untuk bekerja dan memperoleh pendidikan.

Sejak Taliban mengambilalih Kabul, banyak yang khawatir akan pembatasan hak-hak perempuan oleh pemerintah baru itu. Sebagian perempuan dilaporkan telah dilarang untuk kembali bekerja dan bersekolah.

Salah seorang demonstran mengatakan “satu-satunya kejahatan yang dilakukan perempuan Afghanistan adalah karena menjadi perempuan.” Harifa Fatimy, yang juga ikut berdemonstrasi, mengatakan mereka memperjuangkan hak untuk bekerja, bersekolah dan ikut serta dalam partai politik.

Masyarakat internasional telah berulangkali menyampaikan keprihatinan terhadap pembatasan akses untuk mendapatkan pendidikan bagi perempuan dan anak perempuan; baik di tingkat SMA maupun universitas. Juga peringatan akan kemungkinan kembali berlakunya aturan Taliban yang keras sebagaimana era tahun 1990an ketika mereka pertama kali memimpin Afghanistan.

Harakatuna
Harakatuna
Harakatuna.com merupakan media dakwah berbasis keislaman dan kebangsaan yang fokus pada penguatan pilar-pilar kebangsaan dan keislaman dengan ciri khas keindonesiaan. Transfer Donasi ke Rekening : BRI 033901002158309 a.n PT Harakatuna Bhakti Ummat

Mengenal Harakatuna

Artikel Terkait

Artikel Terbaru