27.1 C
Jakarta
Array

Sehatnya Perpolitikan, Menjadikan Indonesia Damai

Artikel Trending

Sehatnya Perpolitikan, Menjadikan Indonesia Damai
Dengarkan artikel ini
image_pdfDownload PDF

Pilkada serentak yang dilaksanakan pada tanggal 27 Juni 2018kemarin, bisa dikatakan sebagai hajatan demokrasi terbesar ketiga setelah pemilu legislatif dan pemilihan Presiden. Tentunya, ini menjadi kesempatan besar bagi seluruh rakyat Indonesia dalam menentukan pemimpin yang sejatinya layak untuk mengayomi masyarakat untuk membawa perubahan.  Bangsa Indonesia sebagai bangsa yang besar butuh suatu perubahan yang sangat penting dalam ber demokrasi. Sehingga bisa menciptakan pemimpin yang sangat baik dan mampu memberikan integritas yang cukup efektif dan bisa membawa perubahan untuk lebih baik ke depan.

Dalam sistem demokrasi yang ada di Indonesia kita tahu masih banyak kelemahan-kelemahan yang perlu diperbaiki dan diperhatikan secara tegas. Adanya ke tidak terimaan dalam menghadapi kekalahan adalah problem paling penting yang bisa menimbulkan ke tidak sehatnya perpolitikan di Indonesia.

Untuk menciptakan Indonesia yang aman dan damai, memang itu adalah tugas dan tanggung jawab semua elemen bangsa. Akan tetapi ini persoalan setiap personal masing-masing. Yang mana kita tidak cukup hanya mengandalkan fasilitas bangsa, untuk menciptakan keamanan dan kedamaian. Namun masyarakat itu sendiri lah yang harus paham dan sadar betul bahwa terciptanya pemimpin yang baik di mulai dari sehatnya dalam ber demokrasi. Sehingga menghasilkan pemimpin-pemimpin yang berkualitas dan bisa mengemban amanah dengan baik.

Realitas setiap partai politik di Indonesia banyak yang tidak menunjukkan sikap perdamaian. Hal ini bisa dibuktikan dengan semakin banyaknya ujaran kebencian dalam berkampanye, intimidasi, provokasi, dan banyaknya berita bohong, dan lain sejenisnya. Itu semua jika tidak segera ditindak secara tegas, maka semakin sulit negara Indonesia akan aman dan damai.

Bersatu satu padu, satu sama lain adalah solusi yang bisa membuat negara kita menjadi negara yang aman dan damai. Dengan bersaing secara eksis dan sehat, mampu saling mewujudkan sesuatu yang terbaik. Sehingga nantinya bisa menciptakan Indonesia yangmampu menjunjung tinggi nilai sosial masyarakat dengan baik,dan akan membawa kebaikan bersama di dalam memilih pemimpin tanpa ada permusuhan satu sama lain.

Perbedaan itu indah, dan dari setiap perbedaan ada kebaikan-kebaikan jika di satukan akan menghasilkan kekuatan. Maka dari itu buanglah jauh-jauh  dari diri kita sifat sewenang-wenang, saling menjelek-jelekkan satu sama lain, permusuhan,  dan tunjukkan bahwa Indonesia berbeda-beda tapi tetap mempunyai satu tujuan, yaitu untuk mewujudkan Indonesia yang lebih baik.

Menurut Aristoteles politik adalah usaha yang ditempuh oleh warga Negara untuk mewujudkan kebaikan bersama. Namun faktanya yang terjadi di Indonesia malah bukan menjadikan sebuah kebaikan bersama, namun hanya menyebabkan persaingan yang tidak sehat, permusuhan antar lawan politik, sehingga menyebabkan kebencian satu sama lain.

Ketika menelaah kembali terkait perpolitikan yang ada di Indonesia sudah seharusnya kita paham betul tentang hakikat dan tujuan politik tersebut. Tujuan penting dari politik adalah sifat atau aktivitas-aktivitas yang dilakukan untuk bisa mewujudkan impian suatu Negara  yang sebenarnya.

Ketika kita Paham tujuan yang sebenarnya dalam politik itu, maka seharusnya kita mengoreksi kembali. Apakah politik di Indonesia sesuai dengan maksud dan tujuannya? Atau malah melenceng dari tujuan tersebut. Nyatanya perpolitikan di Indonesia sangatlah kurang sesuai dengan hal itu. Banyak sebuah Problem dan kejanggalan-kejanggalan yang terjadi. Seperti dimulainya dari tidak sehatnya dalam ber demokrasi, sampai kepada ranah sistem kepemimpinannya.

Adapun hal yang sangat penting untuk perlu dilakukan adalah membangun kesadaran dalam ber demokrasi yang sehat dan damai. Yaitu dengan memberikan pendidikan politik kepada masyarakat  dan terutama penerus bangsa. Dengan memberikan pengetahuan dan pemahaman secara luas mengenai politik, sehingga bisa menumbuhkan rasa toleransi dan solidaritas yang kuat demi mewujudkan cita-cita bangsa yang lebih baik dan maju kedepan.

*Saiful Bahri, Ketua Forum Intelektual Muda di IPNU & Aktivis di Garawiksa Institute Yogyakrta.

Harakatuna
Harakatuna
Harakatuna.com merupakan media dakwah berbasis keislaman dan kebangsaan yang fokus pada penguatan pilar-pilar kebangsaan dan keislaman dengan ciri khas keindonesiaan. Transfer Donasi ke Rekening : BRI 033901002158309 a.n PT Harakatuna Bhakti Ummat

Mengenal Harakatuna

Artikel Terkait

Artikel Terbaru