31.3 C
Jakarta

Prof Huzaemah dan Fatwa terkait Corona

Artikel Trending

Islam dan Timur TengahIslam dan KebangsaanProf Huzaemah dan Fatwa terkait Corona
Dengarkan artikel ini
image_pdfDownload PDF

Hingga saat ini, salah satu orang yang saya idolakan adalah seorang ulama Nusantara Prof  Dr Huzaemah T Yanggo.  Tentu karena ilmunya, dan mungkin karena faktor muasal daerahnya, berasl dari Kaleke, Kabupaten Sigi, suku Kaili. Kalian juga mungkin pernah mendengar namanya.

Alkisah, konon katanya, saat awal dia belajar di Mesir, seorang Syekh Al Azhar menguji mahasiswanya soal pengetahuan nahu saraf (kalau ingatan saya tidak salah). Beberapa orang mahasiswa dites, namun tidak ada yang memuaskan. Ketika tiba giliran Huzaemah, beliau begitu apik menjelaskan soal nahu saraf. Syekh itu terkagum-kagum dengan mahasiswanya ini.  Lalu Huzaemah ditanya, “Kamu asal mana?” Disampaikannyalah dia berasal dari Alkhairaat, Palu, perguruan yang didirikan ulama besar Habib Idrus bin Salim Aljufri.

Dan, tahukah Anda, Huzaemah adalah Doktor Wanita pertama asal Indonesia yang lulus dari Kairo Mesir, dengan predikat cumlaude. Maka jangan tanya soal pemahamannya tentang Islam. Ada ribuan “nash-nash” yang bertengger di kepalanya, yang bilamana kau tanya dia kemungkinan besar punya jawabannya.

Soal kecintaan pada Alkhairaat jangan juga ditanya. Beliau pendiri sekaligus Ketua Umum Himpunan Ikatan Mahasiswa Alkhairaat (Hikmat) Cairo, Mesir pertama. Tak heran beliau adalah salah satu wanita yang paling disegani di Alkhairaat selain Ibu Sadiyah Aljufri (putri Guru Tua). Memang dari dulu namanya sudah harum. Bahkan papa saya, saat masih sekolah di Mualimin Alkhiraat (nama madrasah Alkhairaat pusat kala itu)–saat itu Huzaimah juga masih bersekolah di Mualimin, namanya sudah menjadi buah bibir murid-murid lainnya karena kecerdasannya.

BACA JUGA  Memaknai Mudik pada Tahun Ini

Level keulamaan beliau tentu bukan hanya di Sulteng, tapi juga nasional. Beliau adalah Guru Besar UIN Syarif Hidayatullah sekaligus Rektor Institut Ilmu al-Quran Jakarta. Di Indonesia beliau Ahli Perbandingan Mazhab. Ingat, Ahli Perbandingan Mazhab. Jadi soal perbedaan pandangan fiqih antar mazhab beliau tahu sekali.

Tidak jarang pendapat Huzaemah sering dikutip, dirujuk, bahkan dibuat dasar argumen oleh pemikir Islam generasi berikutnya. Oleh karena itulah beliau ditunjuk menjadi Ketua Bidang Fatwa MUI saat ini.

Nah, maka soal fatwa terkait ibadah shalat di tengah kondisi Corona, beberapa hari terakhir ini, beliau juga menjadi orang penting di dalam memutuskan hukum ini. Tentu bukan hanya beliau masih banyak ulama-ulama sekaliber dalam memutuskan masalah syari itu. Jadi bukan orang sembarang seperti kita, yang kekuatan argumentasi kita sering buffering, merasa paling hebat bila telah ada beberapa dalil yang kita copy paste.

Olehnya teman stop mengentengkan ulama-ulama kita. Tsiqahlah (percaya) kepada mereka. Insya Allah berkah.

Nanang Nurdiansyah Lakawa

Harakatuna
Harakatuna
Harakatuna.com merupakan media dakwah berbasis keislaman dan kebangsaan yang fokus pada penguatan pilar-pilar kebangsaan dan keislaman dengan ciri khas keindonesiaan. Transfer Donasi ke Rekening : BRI 033901002158309 a.n PT Harakatuna Bhakti Ummat

Mengenal Harakatuna

Artikel Terkait

Artikel Terbaru