34 C
Jakarta

Pria Gila Tewas Diberondong Tembakan Polisi Israel

Artikel Trending

AkhbarInternasionalPria Gila Tewas Diberondong Tembakan Polisi Israel
Dengarkan artikel ini
image_pdfDownload PDF

Harakatuna.com. Yerusalem – Seorang pria Palestina yang menderita sakit jiwa dibunuh oleh seorang polisi Israel. Pihak keluarga menuduh korban telah dibunuh dengan “darah dingin.”

Ibu dari Muni Anabtawi yang berusia 33 tahun mengatakan kepada Arab48 bahwa dia menghubungi polisi di Haifa agar ambulans dapat membawanya untuk dirawat di rumah sakit.

Menurut laporan polisi Israel, ketika polisi tiba, korban berlari ke arah mereka dengan pisau. Akibatnya seorang polisi Israel mengalami luka ringan. Namun sebagai balasan, seorang petugas kemudian menembak Anabtawi lima kali dan membunuhnya.

“Polisi membunuh anak saya dengan darah dingin bukannya membantunya. Mereka menginterogasi saya tanpa memberitahu saya tentang kematian anak saya,” kata Itaf Anabtawi

“Dia tidak memberikan ancaman dan juga tidak pernah melakukan kekerasan sebelumnya,” imbuhnya seperti dikutip dari Al Araby, Rabu (31/3/2021).

Polisi Israel mengklaim mereka dipanggil ke wilayah Wadi Nisnas di Haifa untuk menanggapi keluhan tentang gangguan di kediaman tersebut.

BACA JUGA  Putusan Sidang IJC Tidak Memberi Ketegasan Larang Genosida Israel terhadap Gaza

Ibunya menyatakan kepada Arab 48 perilaku anaknya yang tidak menentu karena dia tidak memberinya uang untuk rokok.

Kakak perempuannya, Munir, mengatakan kepada Israel Channel 13 bahwa polisi bukanlah sasarannya, dengan mengatakan bahwa dia ingin bunuh diri dengan pisau, bukan polisi.

“Mereka punya senjata. (Mengapa tidak) menembak kakinya? Tembak dia di tangan,” cetusnya.

Otoritas Israel kini sedang menyelidiki petugas yang terlibat dalam penembakan itu.

Anggota parlemen Palestina-Israel dengan tajam mengkritik penanganan insiden tersebut. MK Ayman Odeh mengecam “perlakuan agresif” Israel terhadap warga Palestina dan insiden itu akibat kebijakan rasis pemerintah sayap kanan.

Pasukan Israel telah dituduh menggunakan kekerasan yang berlebihan terhadap warga Palestina, menembak mati orang-orang dengan cacat mental atau fisik yang bisa dengan mudah ditahan.

Harakatuna
Harakatuna
Harakatuna.com merupakan media dakwah berbasis keislaman dan kebangsaan yang fokus pada penguatan pilar-pilar kebangsaan dan keislaman dengan ciri khas keindonesiaan. Transfer Donasi ke Rekening : BRI 033901002158309 a.n PT Harakatuna Bhakti Ummat

Mengenal Harakatuna

Artikel Terkait

Artikel Terbaru