Dengarkan artikel ini
Harakatuna.com. Banjar-Pondok pesantren Miftahul Huda Al-Azhar Citangkolo Kota Banjar Jawa Barat akan mengadakan Halaqoh Kebangsaan dan Bedah buku Daulah Islamiyah dalam al-Quran dan Sunnah.
Di tengah tantangan zaman yang begitu ramai dengan wacana radikalisme dan terorisme, panitia peringatan tahun baru Islam Muharram 1441 H, Haul pendiri pesantren Simbah KH Abdurrohim ke-22, Haflah Khotmil Qur’an angkatan ke-59, dan harlah ponpes ke-59 mengadakan bedah buku untuk memberikan pemahaman terhadap para santri dan para pelajar yang berkaitan dengan tema Daulah Islamiyah ala ISIS, HTI dan lainnya.
Buku yang diterbitkan oleh Pustaka Harakatuna Jakarta ini akan dibedah langsung oleh penulisnya, Muhammad Najih Arromadloni. Rencananya, bedah buku ini akan dipanelkan dengan pemateri lainnya, Ayik Heriansyah, Pengurus Wilayah Lembaga Dakwah Nahdlatul Ulama (PW LDN-NU) Jawa Barat. Ia juga mantan Ketua Pimpinan Daereh HTI Bangka Belitung.
Menurut Ketua Panitia, M Bashitur Rijal bedah buku ini terselenggara untuk merespon keadaan bangsa yang sudah mulai meredup semangat bernegara dan berbangsa. Infiltrasi paham transnasional yang menghantam Indonesia kerap menggunakan dalil agama dalam melegitimasi gerakan politiknya melelui terma Khilafah Islamiyah.
“Setidaknya melalui bedah buku ini diharapkan dapat membuka pemahaman yang utuh tentang khilafah dan HTI secara organisasi. Kita berharap melalui pemaparan langsung pengalaman langsung dari kang Ayik Heriansyah, mantan ketua pimpinan daerah HTI dapat mencerahkan. Begitu pula dengan konsep khilafah yg tepat akan dipaparkan oleh penulis buku, Muhammad Najih Arromadloni”
Halaqoh yang bertemakan Khilafah Tinjauan Al-Qur’an dan Sunnah itu akan berlangsung pada Jum’at, 13 September 2019, jam 13.30, di panggung utama acara tersebut. Selain itu, bagi 200 pendaftar pertama akan mendapat buku Daulah Islamiyah secara gratis.
