32.9 C
Jakarta
Array

PBNU Tolak Rencana Ijtimak Ulama III: “Ini Berpotensi Memecah Belah Umat Islam”

Artikel Trending

PBNU Tolak Rencana Ijtimak Ulama III: “Ini Berpotensi Memecah Belah Umat Islam”
Dengarkan artikel ini
image_pdfDownload PDF

Harakatuna.com. Jakarta – Ijtima Ulama III rencananya bakal digelar di Hotel Lor Inn Sentul Bogor, Rabu (1/5/2019). Salah satu agendanya membahas dugaan kecurangan yang terjadi dalam Pilpres 2019.

Nahdlatul Ulama (NU) sebagai organisasi Islam terbesar di Tanah Air mempertanyakan pertemuan ini.

Wakil Sekretaris Jenderal Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) Masduki Baidlowi secara terbuka menolak pertemuan tersebut.

“Ini berpotensi memecah belah umat Islam,” kata Masduki Baidlowi dilansir RakyatMerdeka, Senin (29/4).

Menurut Masduki, istilah Ijtima Ulama akhir-akhir ini sudah disalahgunakan untuk kepentingan politik praktis, terutama terkait Pilpres 2019.

Kedua, kata dia, Ijtima Ulama sebenarnya istilah yang sangat kultural. Istilah ini dipakai dalam kegiatan rutin MUI untuk membahas masalah-masalah hukum Islam, dinamika sosial keumatan di mana MUI salah satu tugasnya melindungi umat.

“Ijtima Ulama diselenggarakan secara rutin untuk membahas hukum Islam dan masalah sosial keagamaan,” katanya.

Ketiga, Masduki mengimbau umat Islam waspada terhadap manuver-manuver politik praktis yang akhirnya akan memecah belah umat. Manuver politik itu bisa manis-manis atas nama Ijtima Ulama, atau atas nama kepentingan umat Islam.

“Masyarakat wajib menjaga persatuan bangsa dan NKRI, itu nomor satu. Waspada, dengan kata lain ini adalah politisasi agama yang berpotensi memecah-belah umat,” tegasnya. (jpnn)

Harakatuna
Harakatuna
Harakatuna.com merupakan media dakwah berbasis keislaman dan kebangsaan yang fokus pada penguatan pilar-pilar kebangsaan dan keislaman dengan ciri khas keindonesiaan. Transfer Donasi ke Rekening : BRI 033901002158309 a.n PT Harakatuna Bhakti Ummat

Mengenal Harakatuna

Artikel Terkait

Artikel Terbaru