26.1 C
Jakarta

Imam Hambali, Saya Mimpi Bertemu Allah Seratus Kali

Artikel Trending

Asas-asas IslamTasawufImam Hambali, Saya Mimpi Bertemu Allah Seratus Kali
Dengarkan artikel ini
image_pdfDownload PDF

Bagi orang awam sangatlah jarang atau mungkin tidak terpikirkan sama sekali mimpi bertemu Allah. Karena memang pembahasan mimpi bertemu Allah adalah hal yang jarang sekali di bahas. Lantas bisakah seseorang itu mimpi bertemu Allah..?. Padahal Allah adalah dzat yang tiada serupa dengan apapun dan tiada sesuatu yang menyerupai Allah. Maha suci Allah dari hal demikian.

Pembahasan mengenai mimpi bertemu Allah ini masuk dalam pembahasan akidah. Memang jarang sekali pembahasan ini untuk orang awam, pembahasan demikian memang ditujukan kepada orang yang khusus yang sudah mendalam keilmuannya.

Para ahli akidah Islam berbeda pandangan mengenai bisakah bertemu atau bermimpi ketemu Allah. Ahli akidah Muktazilah sendiri berpandangan bahwa bertemu dengan Allah atau bermimpi bertemu dengan Allah adalah hal yang sangat mustahil dan itu jelas tidak bisa. Alasannya karena barang yang bisa dilihat jelas merupakan jisim, dan sangatlah mustahil bahwa Allah itu berjisim.

Akidah Sunni Berkeyakinan bahwa Seorang Mahluk Bisa Mimpi Bertemu Allah

Namun demikian, ahli akidah Sunni (Asy’ariyah) menyatakan bahwa melihat Allah di akhirat kelak adalah yang harus diyakini. Namun harus diketahui bahwa melihat Allah nanti tidak bisa dibayangkan dengan bagaimana dan seperti apa.

Kiai Sholeh Darat dalam kitabnya, Tarjumah Sabilul Abid Ala Jauhari Tauhid menyatakan bahwa akidah Sunni dalam kaitanya dengan ini sangat jelas bahwa mahluk itu kelak diakhirat bisa melihat Allah, dan ketika di dunia hanya Nabi Muhammad saja yang bisa bertemu dengan Allah. Di dunia, selain Nabi Muhammad tidak ada yang bisa melihat Allah secara langsung.

BACA JUGA  3 Hal Yang Bisa Memupuk Keimanan

Adapun mengenai firman Allah tentang Nabi Musa yang ingin melihat Allah dalam Al-Quran adalah benar, namun Nabi Musa belum melihat Allah, karena Nabi Musa tidak akan sanggup. Allah berfirman kepada Nabi Musa, Lihatlah gunung itu, apabila gunung itu tidak hancur maka engkau dapat melihatku.

Akidah Sunni menerangkan memang tiada manusia yang bisa melihat Allah secara langsung di dunia kecuali Nabi Muhammad. Namun demikian, dalam Akidah Sunni bermimpi ketemu Allah di dunia bagi para Nabi, orang sholih dan kekasihnya adalah sesuatu yang harus diyakini.

Hal ini sebagai kisah yang diungkapkan Kiai Sholeh Darat, bahwa Imam Hambali pernah bermimpi bertemu dengan Allah sebanyak 99 kali. Kemudian beliau bergumam jika saya bermimpi bertemu dengan Allah yang ke seratus kali, saya akan bertanya mengenai ibadah apa yang paling disukai Allah.

Akhirnya Imam Hambali mimpi bertemu Allah yang ke seratus kalinya. Dalam mimpi yang keseratus tersebut, Allah berfirman bahwa ibadah yang paling disukainya adalah membaca Al-Quran.

Kemudian Imam Hambali bertanya lagi, “apakah membacanya dengan memahami isinya atau hanya membaca saja sudah cukup..?” Kemudian Allah menjawab, “Paham atau tidak paham membaca Al-Quran adalah utama-utamanya ibadah”.

Memang dalam akidah Islam terjadi banyak pendangan mengenai bisakah bertemu dan bermimpi dengan Allah. Namun demikian, sebagai kaum Sunni, kita wajib untuk berkeyakinan bahwa seorang mahluk itu bisa bertemu dengan Allah SWT di akherat kelak. Dan mahluk juga bisa mimpi bertemu dengan Allah di dunia.

 

 

Ahmad Khalwani, M.Hum
Ahmad Khalwani, M.Hum
Penikmat Kajian Keislaman

Mengenal Harakatuna

Artikel Terkait

Artikel Terbaru