26.2 C
Jakarta
Array

Mengurai Sifat Tanah

Artikel Trending

Mengurai Sifat Tanah
Dengarkan artikel ini
image_pdfDownload PDF

Manusia diciptakan oleh Allah SWT dari tanah bukan dari api. Sedangkan iblis diciptakan dari api bukan dari tanah. Perihal yang demikian itu, telah beberapa kali Allah sebutkan dalam kitab suci Al-Qur’an. Tentu saja maknanya diantaranya supaya kita bisa mengambil pelajaran, berfikir, bertaqwa, berserah diri dan sebagainya.

Kita bisa mengambil pelajaran tentang kehidupan dari apa yang ada pada tanah, terutama bagaimana kita bisa mewarisi sifat-sifat tanah bukan sifat-sifat api, agar kita tidak kehilangan jati diri sebagai makhluk istimewa-Nya.

Diantara sifat-sifat tanah yang bisa kita resapi, renungi, dan ambil pelajaran ialah; Selalu menampung dan menyimpan air di dalamnya, meski dari permukaan kelihatan kering; selalu memfilter sekeruh apapun air yang masuk ke dalamnya, lalu mengeluarkannya kembali sebagai air yang jernih dan bersih; menutupi dan menimbun setiap bangkai secara sempurna; tidak pernah menyebarkan aroma busuk setiap bangkai yang telah ditimbunnya tersebut; tidak mudah terbakar; tidak juga bersifat membakar; mengeluarkan aneka tanaman yang hijau yang menyejukkan dan menyegarkan; menumbuhkan tanaman bunga dan buah yang beraneka warna, rupa dan rasa; bersifat datar, kalaupun konturnya ada yang tinggi dan rendah, semuanya mudah diatur dan dikondisikan; kokoh sebagai pijakan; dan seterusnya.

Di zaman akhir yang penuh fitnah ini, terlebih di tahun politik yang panasnya sudah mulai kita rasakan, sudahkah kita betul-betul mewarisi sifat-sifat tanah sebagaimana yang sudah disebutkan? Lebih banyak mana kita mewarisi sifat tanah dengan sifat api yang panasnya cenderung membakar dan menghanguskan?

Belajar dari sifat tanah di atas harusnya kita dapat memperkuat intelektualitas dan memperkuat kuat relasi kita kepada Tuhan, dan semesta ciptaan-Nya. Semoga kita dapat mendialektikakan sifat-sifat tanah ini dalam kehidupan kita, sebagai upaya kita dalam menambah, membuka, meretas pola dzikir, pola fikir, pola sikap ke arah yang lebih baik. Wallahu A’lam

Harakatuna
Harakatuna
Harakatuna.com merupakan media dakwah berbasis keislaman dan kebangsaan yang fokus pada penguatan pilar-pilar kebangsaan dan keislaman dengan ciri khas keindonesiaan. Transfer Donasi ke Rekening : BRI 033901002158309 a.n PT Harakatuna Bhakti Ummat

Mengenal Harakatuna

Artikel Terkait

Artikel Terbaru