33 C
Jakarta

Jangan Meremehkan Kebaikan Sekecil Apapun

Artikel Trending

Asas-asas IslamAkhlakJangan Meremehkan Kebaikan Sekecil Apapun
Dengarkan artikel ini
image_pdfDownload PDF

Berbuat baik kepada siapapun adalah kewajiban seorang muslim. Kecil ataupun besar kebaikan yang diberikan tetap akan dicatat sebagai amal kebajikan. Oleh karenanya umat Islam dilarang meremehkan kebaikan sekecil apapun. Perlu diingat bahwa Allah SWT telah berjanji akan memberikan balasan sekecil apapun kebaikan yang dilakukan oleh seseorang meskipun sekecil biji sawi.

Allah Berfirman dalam Surat Az-Zalzalah ayat 7-8

فَمَنْ يَعْمَلْ مِثْقَالَ ذَرَّةٍ خَيْرًا يَرَهُ (7) وَمَنْ يَعْمَلْ مِثْقَالَ ذَرَّةٍ شَرًّا يَرَهُ (8)

Artinya: “Barangsiapa yang mengerjakan kebaikan seberat dzarrahpun (biji sawi), niscaya dia akan melihat (balasan)nya. Dan barangsiapa yang mengerjakan kejahatan sebesar dzarrah pun, niscaya dia akan melihat (balasan)nya pula”.

Pesan Nabi, Jangan Meremehkan kebaikan..!

Nabi Muhammad dalam sabdanya juga menyampaikan bahwa umat Islam dilarang keras untuk meremehkan kebaikan walaupun itu hanya senyum kepada saudaranya. Nabi Bersabda

وَلاَ تَحْقِرَنَّ شَيْئًا مِنَ الْمَعْرُوفِ وَأَنْ تُكَلِّمَ أَخَاكَ وَأَنْتَ مُنْبَسِطٌ إِلَيْهِ وَجْهُكَ إِنَّ ذَلِكَ مِنَ الْمَعْرُوفِ

Artinya: “Sungguh Jangan meremehkan kebaikan sedikit pun walau hanya berbicara kepada saudaramu dengan wajah yang tersenyum kepadanya. Amalan tersebut adalah bagian dari kebajikan.” (HR. Abu Daud)

Dalam hadis tersebut Nabi Muhammad menggunakan lafal (تَحْقِرَنَّ) yang terdapat Nun Taukid Tsakilah (nun penguat yang amat berat). Nun Taukid Tsakilah ini yang dalam gramatika bahasa Arab berfungsi sebagai penguat dan penekanan. Sehingga kalau diartikan secara tepat bermakna “sungguh-sungguh jangan pernah engkau remehkan” .

Nabi Muhammad dalam hadisnya ini sungguh sangat-sangat menekankan kepada umatnya untuk tidak meremehkan suatu kebaikan sekecil apapun. Kebaikan sekecil apapun seperti hanya senyum kepada saudaranya yang diajak bicara merupakan kebaikan. Dan tentu ini merupakan suatu ibadah.

Mungkin senyum kepada sesama muslim yang diajak bicara merupakan sesuatu yang amat remeh namun hal ini termasuk suatu kebaikan. Barangkali dengan senyum kepada orang yang diajak bicara atau yang kita temui membuat hatinya tersentuh dan mau mendoakan kita dengan segala kebaikan. Karena kita juga tidak tahu, jangan-jangan doa orang tersebutlah yang Allah kabulkan sehingga bertambahlah rahmat kebaikan dalam hidup kita.

BACA JUGA  Ini 3 Etika yang Akan Mengantarkanmu ke Surga

Kebaikan Adalah Sedekah

Dan perlu diketahui juga bahwasanya Nabi Muhammad bersabda “Setiap kebaikan yang diberikan adalah termasuk sedekah”. Jadi setiap kita melakukan kebaikan apapun akan dinilai sebagai sedekah. Dan sedekah dalam sabdanya juga merupakan sesuatu yang ampuh menolak bencana. Barangkali kita terselamatkan dari musibah-musibah selama ini berkat kebaikan-kebaikan kecil yang pernah kita lakukan tanpa disadari.

Dan amat penting adalah semoga dengan kebaikan kecil yang kita berikan, orang yang diberikan kebaikan tersebut akan tersentuh dan mendapat hidayah dari Allah. Sehingga orang tersebut akan melakukan perbuatan-perbuatan baik seperti yang kita lakukan kepada orang lain.

Dan jelas apabila hal ini terjadi yaitu saat orang lain tersentuh dan mendapat hidayah serta melakukan kebaikan itu kepada orang lain. Kita akan mendapatkan kebaikan yang lebih mulia dari dunia ini. Hal ini sebagaimana yang disabdakan Nabi Muhammad

فَوَاللَّهِ لأَنْ يُهْدَى بِكَ رَجُلٌ وَاحِدٌ خَيْرٌ لَكَ مِنْ حُمْرِ النَّعَمِ

Artinya: “Demi Allah, sungguh satu orang saja diberi petunjuk (oleh Allah) melalui perantaramu, maka itu lebih baik dari unta merah”.

Imam Nawawi memberikan penjelasan bahwa yang dimaksud unta merah dalam hadis tersebut adalah harta teristimewa di kalangan orang Arab kala itu. Di sini Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam menjadikan unta merah sebagai permisalan untuk mengungkapkan berharganya (mulianya) suatu perbuatan. Dan memang tidak ada harta yang lebih istimewa dari unta merah kala itu.

Walhasil, jangan meremehkan kebaikan sekecil apapun, barangkali kebaikan kecil itu merupakan lantaran kita mendapatkan unta merah (kebaikan yang melebihi dunia). Dan sungguh sangat beruntung orang yang mendapatkan kebaikan melebihi dunia dan seisinya ini. Semoga dengan ini kita kelak mendapatkan surgaNya, Amin.

 

 

 

Ahmad Khalwani, M.Hum
Ahmad Khalwani, M.Hum
Penikmat Kajian Keislaman

Mengenal Harakatuna

Artikel Terkait

Artikel Terbaru