Harakatuna.com – Tujuan akhir perjalanan manusia adalah surga atau neraka. Surga dan neraka adalah tempat akhir kembali manusia. Kedua tempat ini penting untuk diperhatikan sehingga ketika menjalani kehidupan dunia, kita semua senantiasa mawas diri dan bisa melakukan amal kebaikan. Semua orang pasti menginginkan tempat kembalinya kelak adalah surga, karena surga sebagaimana yang diterangkan dalam dalil agama adalah tempat segala kenikmatan. Perlu diketahui untuk menjadi penghuni surga maka tiada lain yang harus dilakukan adalah ketaatan dan menjauhi kemaksiatan. Dan kabar gembiranya, ada beberapa orang dari umat Rasulullah yang mendapatkan jaminan masuk surga.
Nabi Muhammad sendiri dalam hadisnya menjelaskan bahwa secara umum umat Islam yang melakukan ketaatan dan menjauhi kemaksiatan akan masuk surga.
كُلُّ أُمَّتي يَدْخُلُونَ الجَنَّةَ إِلَّا مَن أَبَى، قالوا: يا رَسُولَ اللَّهِ، وَمَن يَأْبَى؟ قالَ: مَن أَطَاعَنِي دَخَلَ الجَنَّةَ، وَمَن عَصَانِي فقَدْ أَبَى.
Artinya: “Setiap umatku akan masuk surga, kecuali yang enggan.” Mereka (para sahabat) bertanya, “Wahai Rasulullah, lantas siapa yang enggan?” Beliau menjawab, “Siapa yang taat kepadaku akan masuk surga; dan siapa yang membangkang kepadaku, berarti ia enggan.” (HR. Bukhari)
Dan yang paling beruntung dari umat Rasulullah adalah mereka yang dijamin masuk surga oleh Nabi Muhammad secara langsung. Dan berikut orang-orang yang dijamin masuk surga oleh Rasulullah:
أنا زعيمٌ ببيت في رَبَضِ الجنةِ لمَن تَرَكَ المِراءَ وإن كان مُحِقًّا ، وببيت في وسطِ الجنةِ لمَن تركَ الكذبَ وإن كان مازحًا ، وببيتٍ في أعلى الجنةِ لمَن حَسُنَ خُلُقُه
Artinya: “Aku akan menjamin rumah di tepi surga bagi seseorang yang meninggalkan perdebatan, meskipun benar. Aku juga menjamin rumah di tengah surga bagi seseorang yang meninggalkan kedustaan, meskipun hanya bergurau. Dan aku juga menjamin rumah di surga yang paling tinggi bagi seseorang yang berakhlak baik.” (HR. Abu Dawud)
Dari hadis ini bisa diketahui orang-orang yang akan diberikan jaminan masuk surga oleh Rasulullah di antaranya adalah:
Pertama, orang-orang yang meninggalkan perdebatan meskipun ia benar.
Kedua, orang-orang yang meninggalkan berkata bohong meskipun hanya senda gurau.
Ketiga, orang yang berakhlak baik pasti dijamin surga.
Demikianlah orang-orang yang mendapatkan jaminan masuk surga oleh Rasulullah, Wallahu A’lam Bishowab.
