Dengarkan artikel ini
HTI Yang Semakin Gagal Faham Khilafah
Harakatuna.com. Jakarta – Muhammad Makmun Rasyid, penulis buku HTI: Gagal Paham Khilafah mengatakan bahwa tidak ada satu pun dalil yang mendasari sebuah sistem pemerintahan khilafah, baik di Al-Qur’an maupun hadis.
“Tidak ada dalil Al-Qur’an maupun hadis secara shahih yang mendasari (paham khilafah) HTI,” kata Makmun Rasyid di Jakarta beberapa waktu yang lalu.
Bahkan pria yang mengaku hafal Al-Qur’an tersebut mengatakan, jika dirinya sudah membaca dan mencari dalil tentang paham Khilafah yang diperjuangkan oleh HTI tersebut.
Bahkan ia mempertanyakan mengapa tidak ada satu pun masyarakat yang menanyakan dasar utama mengapa paham khilafah diangkat oleh kelompok ini.
“Ketika HTI mengatakan khilafah didukung oleh dalil-dalil Al-Qur’an, tapi gak ada yang membongkar mengapa mereka menggunakan khilafah,” tandasnya.
Baginya, tidak ada landasan historis maupun dalil apapun yang membenarkan sistem khilafah. Pun demikian, pria kelahiran Medan Sumatera Utara tersebut menilai tanpa adanya pahan maupun konsep khilafah pun, Indonesia akan aman dan nyaman selama keadilan tetap ditegakkan.
“Keadilan kalau sudah berjalan pun, tanpa khilafah juga sudah bisa,” ujarnya.
Lebih lanjut, Makmun Rasyid mengaku tidak anti terhadap HTI. Hanya saja ia berpandangan jika organisasi Islam apapun harus mengakui dan menjunjung tinggi dasar negara, baik Pancasila, UUD 1945, Kebhinnekaan, dan NKRI sebagai pilar negara yang harus dijalani dan dipegang bersama.
“Yang paling penting pancasila dan sistem yang kita sepakati adalah kita jalani,” katanya.
“Kita satukan semua organisasi, mau itu HTI mau itu NU, Muhammadiyah, tapi kita sepakat NKRI harga mati,” lanjut Makmun Rasyid
(www.beritaasatu.com)
