26.8 C
Jakarta
Array

Hari Yang Tepat Untuk Bersenggama

Artikel Trending

Hari Yang Tepat Untuk Bersenggama
Dengarkan artikel ini
image_pdfDownload PDF

Bersenggama atau berhubungan intim bagi seseorang yang telah menikah adalah kebutuhan pokok yang harus terpenuhi. Bagi orang yang telah menikah bersenggama bukanlah kebutuhab sekunder atau tersier lagi. Namun kebutuhan pokok yang tidak bisa ditinggalkan. Bersenggama ini juga menjadi wasilah atau perantara manusia untuk melanjutkan keturunan.

Bersenggama menurut sebagian ulama adalah kenikmatan yang tidak ternilai. Ada salah satu ulama ditanya mengenai apa kenikmatan dunia bagimu..?. Ulama tersebut menjawab bahwa kenikmatan dunia itu banyak dan tidak bisa terhitung. Ini sesuai dengan ayat Al-Quran yang berbunyi apabila engkau  hitung nikmat yang Allah berikan pasti engkau tidak bisa menghitungnya.

Akan tetapi paling besar-besarnya nikmat Allah  itu bisa teringkas dalam tiga perkara yaitu mencium Istri, meraba-raba Istri dan bersenggama

Allah berfirman dalam Surat Al-Baqoroh ayat 223

نساؤكم حرث لكم فأتوا حرثكم أنى شئتم وقدموا لانفسكم

Artinya: Istri-istrimu adalah seperti ladang bagimu, maka datangilah ladangmu itu bagaimana saja kamu kehendaki.  Dan kerjakanlah amal baik untuk dirimu.

Ayat ini menunjukan bahwa seorang suami bebas mendatangi istri untuk bersenggama kapan saja, dimana saja dan bagaimanpun caranya. Boleh dalam siang hari, malam hari, berdiri, berbaring dan lain sebagainnya.

Hari-Hari Untuk Bersenggama

Akan tetapi seorang ahli ilmu pengetahuan yang termaktub dalam kitab Fathul Izar mengatakan bahwa walaupun bersenggama boleh dilakukan kapan saja akan tetapi sebaiknya untuk memperhatikan hari-hari yang tepat untuk bersenggama. Seorang ahli ilmu pengetahuan tersebut berkata

Barangsiapa yang bercinta di malam jumat maka akan menghasilkan keturunan yang hafal Al-Quran.

Barangsiapa yang berhubungan intim di malam sabtu maka akan menghasilkan keturunan yang gila.

Barang siapa yang mendatangi istrinya di malam minggu maka akan menghasilkan keturunan yang suka mencuri atau yang suka berbuat aniaya.

Barangsiapa yang berhubungan badan di malam senin maka akan menghasilkan keturunan yang fakir atau keturunan yang sangat ridho dengan pembagian Allah.

Barang siapa yang mendatangi istrinya di malam selasa maka akan menghasilkan keturunan yang berbakti kepada orang tuanya.

Barangsiapa yang bercumbu rayu di malam rabu akan menghasilkan keturunan yang cerdas, banyak akalnya, banyak ilmunya, serta banyak bersyukurnya.

Barangsiapa berhubungan intim di malam kamis akan menghasilkan keturunan yang iklas.

Seorang ahli ilmu tersebut juga menyatakan untuk jangan bersenggama di malam hari raya baik itu Idul Fitri maupun Idul Adha karena akan menghasilkan keturunan yang cacat atau mempunyai enam jari. Dan bagi yang menginginkan mempunyai keturunan yang cantik dan ganteng serta rupawan berjimaklah dalam keadaan terang.

 

Ahmad Khalwani, M.Hum
Ahmad Khalwani, M.Hum
Penikmat Kajian Keislaman

Mengenal Harakatuna

Artikel Terkait

Artikel Terbaru