Harakatuna.com – Pilkada Sumenep 2024 menarik perhatian masyarakat dengan hadirnya pasangan calon bupati dan wakil bupati, Kyai Fikri dan Kyai Unis. Pasangan ini membawa visi perubahan yang berlandaskan pada nilai-nilai keagamaan dan kearifan lokal, bertekad untuk membawa Sumenep ke arah yang lebih baik dan berkelanjutan.
Kyai Fikri, sebagai tokoh agama yang sudah dikenal luas, memiliki latar belakang yang kuat dalam bidang pendidikan dan sosial. Ia berkomitmen untuk meningkatkan kualitas pendidikan di daerahnya melalui program-program inovatif yang memperkuat lembaga pendidikan, baik berbasis agama maupun umum. Dalam pandangannya, pendidikan adalah fondasi utama untuk menciptakan generasi yang cerdas dan berakhlak.
Salah satu gagasan utama Kyai Fikri adalah meningkatkan akses pendidikan di daerah terpencil. Ia berencana untuk mendirikan sekolah-sekolah baru yang dapat menjangkau anak-anak di lokasi yang selama ini sulit terakses. Selain itu, ia juga akan memberikan beasiswa bagi siswa berprestasi dari kalangan kurang mampu, untuk memastikan bahwa pendidikan berkualitas dapat dinikmati oleh semua lapisan masyarakat.
Di sisi lain, Kyai Unis, seorang tokoh masyarakat berpengalaman dalam pengelolaan organisasi, memiliki fokus pada penguatan partisipasi masyarakat dalam pembangunan. Ia percaya bahwa masyarakat yang aktif dan terlibat adalah kunci untuk mewujudkan perubahan yang nyata. Kyai Unis merancang program musyawarah desa yang rutin, di mana warga dapat menyampaikan aspirasi dan kebutuhan mereka langsung kepada pemerintah.
Melalui program musyawarah ini, pasangan ini berharap dapat menciptakan transparansi dan akuntabilitas dalam pemerintahan. Dengan memberikan ruang bagi masyarakat untuk berpartisipasi dalam proses pengambilan keputusan, diharapkan akan tercipta sinergi antara pemerintah dan masyarakat dalam merencanakan dan melaksanakan program-program pembangunan.
Kedua calon ini juga sangat memperhatikan masalah ekonomi lokal. Mereka berkomitmen untuk meningkatkan perekonomian Sumenep dengan fokus pada pengembangan sektor pertanian dan perikanan. Kyai Fikri dan Kyai Unis merancang program pelatihan bagi petani dan nelayan untuk meningkatkan kualitas produk mereka dan mendorong penggunaan teknologi modern dalam praktik pertanian dan perikanan.
Dengan memanfaatkan sumber daya lokal secara maksimal, pasangan ini bertujuan untuk menciptakan lapangan kerja baru dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Program pengembangan ekonomi yang inklusif ini diharapkan dapat mengurangi angka kemiskinan dan memberikan peluang yang lebih baik bagi warga Sumenep.
Dalam bidang kesehatan, Kyai Fikri dan Kyai Unis juga memiliki visi yang jelas dan terencana. Mereka berencana untuk meningkatkan layanan kesehatan dengan membangun puskesmas baru dan menyediakan fasilitas kesehatan yang memadai di setiap desa. Gagasan ini bertujuan untuk memastikan bahwa setiap warga Sumenep memiliki akses yang sama terhadap layanan kesehatan yang berkualitas.
Kedua calon ini juga sangat peduli terhadap isu lingkungan. Mereka berkomitmen untuk menjaga kelestarian lingkungan dengan merencanakan program penghijauan dan pengelolaan sampah yang lebih baik. Dalam pandangan mereka, menjaga lingkungan adalah tanggung jawab bersama yang harus diemban oleh pemerintah dan masyarakat.
Salah satu aspek penting dalam visi mereka adalah penguatan budaya lokal. Kyai Fikri dan Kyai Unis percaya bahwa budaya merupakan identitas masyarakat Sumenep yang harus dilestarikan. Mereka berencana untuk menyelenggarakan festival budaya tahunan yang melibatkan seni, tradisi, dan kuliner lokal, untuk meningkatkan rasa cinta masyarakat terhadap warisan budaya mereka.
Pasangan ini juga mengusung semangat persatuan dan kesatuan di tengah keragaman Sumenep. Mereka berkomitmen untuk membangun hubungan yang harmonis antara berbagai kelompok masyarakat, termasuk agama, suku, dan budaya. Dalam visi mereka, setiap warga harus merasa dihargai dan diakui, sehingga tercipta masyarakat yang rukun dan damai.
Dalam konteks ini, Kyai Fikri dan Kyai Unis juga berencana untuk memperkuat dialog antaragama dan antarbudaya. Dengan mengadakan kegiatan yang melibatkan berbagai komunitas, pasangan ini berharap dapat mengurangi potensi konflik dan memperkuat toleransi di masyarakat. Hal ini sangat penting untuk menciptakan lingkungan yang aman dan nyaman bagi semua warga.
Melalui semua gagasan ini, Kyai Fikri dan Kyai Unis bertekad untuk menjadikan Sumenep sebagai daerah yang lebih maju dan sejahtera. Mereka yakin bahwa dengan dukungan masyarakat, visi perubahan ini dapat terwujud. Pasangan ini mengajak seluruh elemen masyarakat untuk bersama-sama membangun Sumenep menuju masa depan yang lebih baik.
Dengan pendekatan yang inklusif dan berbasis pada nilai-nilai keagamaan, pasangan Kyai Fikri dan Kyai Unis menunjukkan komitmennya untuk membawa Sumenep ke arah perubahan yang positif. Masyarakat diharapkan dapat memberikan dukungan penuh terhadap visi ini agar cita-cita bersama dapat terwujud, menjadikan Sumenep sebagai contoh daerah yang berkembang dengan memperhatikan semua aspek kehidupan.[] Shallallahu ala Muhammad.