31 C
Jakarta
Array

Cerita Rekonsiliasi Mantan Teroris dan Korban

Artikel Trending

Cerita Rekonsiliasi Mantan Teroris dan Korban
Dengarkan artikel ini
image_pdfDownload PDF

Harakatuna.com. Jakarta. Para korban terorisme sudah cukup pulih dari trauma fisik dan psikis mereka. Bersamaa dengan hal itu, mereka bisa mendamaikan diri mereka dengan masa lalu, khususnya dengan para mantan pelaku teror. Pemerintah juga berupaya untuk menyiapkan usaha, pelatihan, dan pendidikan untuk membangkitkan semangat korban. Pun dengan para mantan pelaku teror agar tak kembali melakukan hal yang sama.

Rekonsliasi yang digelar Senin (26/2) oleh Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) di Jakarta sangat membekas di benak korban maupun mantan pelaku teror.

Ustad Yusuf Anis, mantan instruktur kamp Osama bin Laden di Afghanistan mengatakan, “Rekonsiliasi pentin untuk membuat bangsa ini maju. Kekerasan dibalas kekerasasn hanya menghasilkan lingkaran setan.”

Sementara itu, Agus Suaersih yang sampai mengalami gegar otak juga sudah memberikan maaf seiring berjalannya waktu. Meskipun pada saat peristiwa mengerikan di JW Marriot dulu, seluruh badannya terkena pecahan kaca.

“Dengan bertemu para mantan pelaku bisa membantu memulihkan kondisi. Karena saya kan juga punya anak juga,” kata Suaersih.

Anak menjadi pemulih Ni Luh Erniati. Tiap kali teringat peristiwa itu, tentu bawannya ingin marah mengingat pedihnya tiada tara sebab peristiwa Bom Bali I pada tahun 2002 tersebut merenggut suaminya. Tetapi, kemarahan yang membawa pada kesakitan tentu akan berefek negatif terhadap dua buah hatinya sehingga ia terus meredam hal tersebut.

“Semakin saya marah, semakin saya sakit. Semakin saya sakit, semakin saya tidak bisa berbuat apa-apa untuk dua anak saya,” kata istri mendiang I Gede Badrawan itu.

Syakirnf

Sumber: Jawa Pos

Harakatuna
Harakatuna
Harakatuna.com merupakan media dakwah berbasis keislaman dan kebangsaan yang fokus pada penguatan pilar-pilar kebangsaan dan keislaman dengan ciri khas keindonesiaan. Transfer Donasi ke Rekening : BRI 033901002158309 a.n PT Harakatuna Bhakti Ummat

Mengenal Harakatuna

Artikel Terkait

Artikel Terbaru