28.9 C
Jakarta
Array

Berangus ISIS, Rusia Sumbang Senjata dan Amunisi ke Filipina

Artikel Trending

Berangus ISIS, Rusia Sumbang Senjata dan Amunisi ke Filipina
Dengarkan artikel ini
image_pdfDownload PDF

Harakatuna.com. Jakarta. Presiden Rodrigo Duterte mengumumkan Rusia akan menyumbangkan peralatan pertahanan untuk mendukung pasukan Filipina memberangus milisi pro-ISIS yang dikatakan dapat berkumpul kembali dan menyerang di mana dan kapan saja.

Duterte mengatakan Rusia akan menyumbangkan sekitar 5.000 senjata serbu dalam sebuah kesepakatan yang akan ditandatangani bulan ini, dan militer Filipina tidak lagi harus menggunakan senjata bekas.

“Kami akan memiliki Kalashnikov,” kata Duterte seperti dikutip dari Reuters,  Rabu, 11 Oktober 2017.

Duterte melanjutkan, Rusia ingin merahasiakan bantuannya itu. Namun Duterte mengungkapkannya ke publik.

Seorang pejabat senior pertahanan menjelaskan, senjata Rusia akan tiba akhir bulan ini, ketika menteri pertahanan Rusia menghadiri pertemuan regional.

Menurut pejabat senior ini, Rusia akan menyumbangkan senapan berikut dengan jutaan butir amunisi dan puluhan truk tentara. Sebanyak 5 kapal perang Rusia  akan berlayar ke Manila untuk membawa seluruh peralatan perang itu.

 Duterte mengatakan milisi ISIS telah membuat pijakan berbahaya di Mindanao di selatan, sehingga pasukan Filipina perlu diperlengkapi peralatan militer yang baik.

“Mereka tidak akan hilang, mereka akan berkumpul kembali dimana saja dan dimana saja,” kata Duterte.

Sebelum Moskow menyumbangkan perlengkapan perangnya, Presiden Rodrigo Duterte telah lebih dulu menerima bantuan dari Cina berupa lebih dari 6.000 senapan serbu dan 100 senapan sniper.

REUTERS|YON DEMA

Tempo.co

Harakatuna
Harakatuna
Harakatuna.com merupakan media dakwah berbasis keislaman dan kebangsaan yang fokus pada penguatan pilar-pilar kebangsaan dan keislaman dengan ciri khas keindonesiaan. Transfer Donasi ke Rekening : BRI 033901002158309 a.n PT Harakatuna Bhakti Ummat

Mengenal Harakatuna

Artikel Terkait

Artikel Terbaru