32.9 C
Jakarta

Antisipasi Radikalisme dengan Memperteguh Kebhinekaan

Artikel Trending

AkhbarDaerahAntisipasi Radikalisme dengan Memperteguh Kebhinekaan
Dengarkan artikel ini
image_pdfDownload PDF

Harakatuna.com. Malang – Dalam rangka Memperteguh Kebhinekaan, pemerintah Malang selenggarakan Forum Koordinasi dan Sinkronisasi Kebhinekaan. Acara ini mengusung tema “Merajut Kebangsaan dalam Rangka Memperkokoh Persatuan Bangsa”. Beberapa jajaran menteri dan lembaga negara turut hadir sebagai pembicara.

Acara yang dilaksanakan di Hotel Atria, Kota Malang, Kamis (13/2) bertujuan untuk memperteguh Kebhinekaan di Indonesia. Menurut Deputi VI Bidang Koordinasi Kesatuan Bangsa Kemenko Polhukam Ir. Arief P. Moekiyat, M.T negara tidak main-main mengatasi masalah ancaman radikalisme dan intoleransi.

“Ancaman intoleransi dan radikalisme di Indonesia nyata. Kita harus paham ancaman ini,” ujar Arief dalam sambutannya.

Acara ini dikemas dalam forum dialog yang menghadirkan Empat narasumber, termasuk lembaga dan kementerian. Mereka adalah Abdul Zamil (Kemenag RI), Brigjen Pol Ir Hamli ME (Direktur Pencegahan BNPT), Prof Dr Marjono (Direktur Pascasarjana Universitas Brawijaya), dan Dr H Sukardi (Akademisi Universitas Merdeka).

Pemerintah memandang perkembangan intoleransi dan radikalisme merupakan ancaman serius yang harus diwaspadai. Menurut Arief, upaya pemerintah mengatasi radikalisme di Indonesia adalah dengan membangun kesadaran masyarakat. Bahwa perbedaan antar manusia adalah fitrah ciptaan tuhan. Ayo masyarakat Indonesia, jangan lelah mencintai Indonesia. NKRI Harga Mati,” tegasnya.

BACA JUGA  Bersama FKPT Jawa Barat, Begini Gerakan BNPT Cegah Radikalisme dan Terorisme

Pihaknya menuturkan bahwa demokrasi di Indonesia dinilai sudah terbuka dan memberi ruang pada perbedaan pendapat. Tujuannya salah satunya adalah untuk menyegarkan semangat masyarakat dalam berbangsa. “Perbedaan itu jangan jadi benih yang bisa memecah belah persatuan kita. Harus solid,” imbuhnya.

Perwakilan undangan dan pejabat yang hadir juga melakukan Ikrar Persatuan yang dipimpin oleh Danrem 083/Baladhika Jaya Kolonel Inf Zainuddin.

Ikrar Setia untuk Memperteguh Kebhinekaan

  1. Berpegang teguh kepada Pancasila, UUD 1945, Bhinneka Tunggal Ika, dan Negara Kesatuan Republik Indonesia.
  2. Mengaktualisasikan semangat Bhinneka Tunggal Ika dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara.
  3. Menjaga persatuan dalam masyarakat majemuk, agar terciptanya keharmonisan, toleransi, kerukunan dan perdamaian untuk mencapai tujuan nasional.
  4. Meningkatkan harmoni sosial dan moderasi beragama dengan mengajak komponen masyarakat untuk menjaga persatuan dan kesatuan bangsa
  5. Berpartisipasi aktif dan ikut menjaga suasa kondusif, sebelum dan sesudah pelaksanaan pilkada 2020.

Pembacaan ikrar persatuan diikuti seluruh peserta diskusi kebangsaan yang berjumlah 300 orang dari berbagai unsur, termasuk mahasiswa. Semua sepakat untuk mendukung pemerintah dan bergerak bersama mengatasi ancaman radikalisme dan intoleransi.

Harakatuna
Harakatuna
Harakatuna.com merupakan media dakwah berbasis keislaman dan kebangsaan yang fokus pada penguatan pilar-pilar kebangsaan dan keislaman dengan ciri khas keindonesiaan. Transfer Donasi ke Rekening : BRI 033901002158309 a.n PT Harakatuna Bhakti Ummat

Mengenal Harakatuna

Artikel Terkait

Artikel Terbaru