Dengarkan artikel ini
Harakatuna.com– Idul Fitri adalah momen yang sangat spesial bagi umat Islam di seluruh dunia. Karena hari raya Idul Fitri merupakan hari kemenangan umat Islam setelah berhasil menahan hawa nafsunya selama Ramadan. Dalam Islam ketika hendak melaksanakan shalat Idul Fitri mempunyai kesunahan-kesunahan yang baik untuk dilaksanakan. Dan berikut 13 kesunahan saat merayakan Hari raya Idul fitri, yang penulis kompilasi dari kitab Taqrirat Syadidah dan Tanwirul Qulub
- Mengakhirkan pelaksanaan Shalat Idul Fitri hingga matahari naik sepenggal tombak
- Melakukan shalat Idul Fitri di masjid apabila bisa menampung banyak jamaah, apabila tidak bisa di tempat lain
- Bagi orang yang haid, disunahkan datang di dekat masjid untuk meramaikan dan mendengarkan khotbah
- Menghidupkan malam Idul Fitri dengan memperbanyak ibadah, minimal shalat Isya’ dan Subuh secara berjamaah
- Mandi sebelum berangkat shalat Idul Fitri, mulai disunahkan mandi sejak pertengahan malam menuju pagi
- Memakai wangi-wangian dan berhias dengan mengenakan pakaian yang bagus
- Datang lebih awal ke masjid untuk melaksanakan shalat Idul Fitri
- Datang ke tempat shalat Idul Fitri dengan berjalan kaki dan memilih jalan terjauh, serta pulang ke rumah dengan jalan yang berbeda dan memilih yang paling dekat
- Makan terlebih dahulu sebelum berangkat shalat Idul Fitri,
- Memperbanyak membaca takbir dari malam hari raya sampai pelaksanaan shalat Idul Fitri, baik di masjid, jalanan, pasar dll.
- Memberi ucapan selamat Idul Fitri kepada sesama
- Sunah berjabat tangan setelah melaksanakan shalat Idul Fitri sambil bermaaf-maafan, tentu laki-laki dengan laki-laki dan perempuan dengan perempuan
- Berkunjungan ke rumah kiai dan kerabat.
Semoga dengan melaksanakan 13 kesunahan saat merayakan hari raya Idul fitri ini. Kita semua akan dicatat oleh Allah sebagai orang yang fitri, orang yang suci dari dosa seperti bayi yang pertama kali dilahirkan.
Selamat Merayakan Hari Raya Idul Fitri 1443H/2022M, Takobalallahu Minna Wamingkum, Mohon Maaf Lahir dan Batin.
